Serunya Anak-Anak Bisa Belajar Sesuai Bakat dan Minat dalam Peringatan HAN 2023

Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2023, Komunitas Taman Belajar Anak (KTBA) menyelenggarakan kegiatan Kolaborasi Festival Hari Anak Nasional dengan mengusung tema Digital Kreator dan Wirausaha Gen Z-A. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mewadahi dan memfasilitasi potensi anak-anak sesuai bakat dan minatnya, berlangsung di SMP Negeri 5 Kota Pekalongan, Minggu (23/7/2023). 

Humas KTBA Kota Pekalongan dan guru SMPN 5 Kota Pekalongan, Siti Kurnia Khasanah menjelaskan bahwa, dalam kegiatan itu, anak-anak yang hadir dan mengikuti bisa memilih secara leluasa untuk belajar di 16 taman kelas yang ditampilkan sesuai bakat dan minatnya. 16 jenis taman kelas yang disediakan dan dilengkapi instrukturnya diantaranya taman youtuber, taman cinematografi, taman jurnalis, taman televisi, taman semesta, taman ecoprint, taman edu wisata, taman fun english, taman senikmat kopi, dan sebagainya.

"Peserta yang hadir kurang lebih 400 anak yang terbagi dalam beberapa kelas, setiap kelas sekitar 20 anak/kelas," ucapnya.

Siti menyebutkan, kegiatan ini diikuti oleh anak-anak dari jenjang TK/PAUD hingga SMA yang dibagi berdasarkan minat mereka seperti untuk jenjang TK/PAUD mayoritas mereka memilih ke dalam kelas resto dan edu wisata, anak-anak jenjang SMP dan SMA ada juga yang ikut kelas kopi, radio, tv, vlogger, semesta.

"Total ada 16 jenis taman kelas, di dalamnya juga ada taman ecoprint yang mengajarkan anak-anak belajar membuat karya dari bahan alam," terangnya.

Ditambahkan Sie Acara Festival Hari Anak, Muhammad Fikri Maulana bahwa, acara ini merupakan bagian kegiatan dari merupakan Komunitas Taman Belajar Anak (KTBA) yang dimaksudkan untuk mengembangkan bakat dan minat anak khususnya bagi mereka yang belum terfasilitasi.

"Disini ada kegiatan  kelas-kelas khususnya yang berkaitan dengan Digital Kreator dan Wirausaha seperti taman youtuber, cinematografi, televisi, dan sebagainya," imbuh Fikri.

Lanjut Fikri memaparkan, dipilihnya tema " Digital Kreator dan Wirausaha ini dilatarbelakangi karena saat ini semua sudah serba digital. Dimama, perkembangan dunia pendidikan sejak adanya pandemi Covid-19 harus beralih ke serba digital 

"Ini menjadi pemicu anak memiliki ketertarikan ke dunia digital," ungkapnya.

Kegiatan Festival Hari Anak Nasional ini disambut baik oleh salah satu orangtua murid, Sumaya. Maya, sapaan akrabnya mengapresiasi dan menyambut baik adanya kegiatan ini. Ia sengaja mengajak kedua anaknya yang saat ini duduk di kelas 8 dan kelas 4 SD untuk lebih mengenal dan memahami aneka jenis kegiatan positif yang bisa menunjang bakat dan minat anak.

"Sangat bagus sekali kegiatan ini, anak-anak bisa lebih mengenal dan mengetahui beragam kegiatan yang bisa diikuti oleh mereka seperti kegiatan resto, meracik kopi. Mereka sangat senang mengikutinya, bisa memilih sendiri kegiatan yang diiginkan sesuai bakat dan minatnya," pungkas Maya.