Sambut May Day 2024, Puluhan Buruh Unjuk Ketangkasan Lomba Bulu Tangkis

Kota Pekalongan - Puluhan buruh dari berbagai perusahaan di Kota Pekalongan unjuk ketangkasan dalam bermain bulu tangkis. Mereka begitu bersemangat mengikuti Lomba Bulu Tangkis dalam rangka menyambut Peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day) yang jatuh pada 1 April. Perlombaan bulu tangkis antar buruh ini merupakan awal rangkaian kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Tripartit yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) setempat bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kota Pekalongan, berlangsung di Aula Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Pekalongan, selama 2 hari, Kamis-Jumat, 25-26 April 2024.

Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid mengaku bersyukur, bahwa Kota Pekalongan telah mendapat apresiasi dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Tengah, dimana di Kota Batik ini menjadi salah satu daerah di Jawa Tengah yang memiliki iklim industri yang kondusif.

"Ini pembukaan rangkaian Porseni Tripartit dalam rangka Peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day), salah satunya diadakan turnamen bulu tangkis yang digelar kali ini. Selain itu, rangkaiannya ada lomba karaoke, jalan sehat, dan sebagainya,"ucap Mas Aaf, sapaan akrabnya usai membuka kegiatan Lomba Bulu Tangkis Porseni Tripartit dalam rangka May Day 2024 di Aula BLK setempat, Kamis (25/4/2024).

Menurutnya, turnamen ini menjadi ajang pertandingan yang menyenangkan (fun match) antar buruh dari berbagai perusahaan yang ada di Kota Pekalongan. Kendati demikian, pihaknya yakin para peserta lomba ketika sudah masuk bertanding di lapangan, mereka tetap bersungguh-sungguh dalam menunjukkan bakatnya. Mengingat, mereka sama-sama ingin membawa nama baik perusahaannya.

"Semuanya bisa guyub, bahkan kondisi iklim industri di Kota Pekalongan sudah semakin kondusif. Sinergi antara pemerintah, perusahaan maupun buruh terjalin dengan baik, walaupun terkadang ada permasalahan, namun bisa terselesaikan dengan baik. Sehingga, kekondusivitasan wilayah ini berdampak pada tingginya minat investor untuk menanamkan modalnya di Kota Pekalongan,"terangnya.

Mas Aaf menambahkan, Pemerintah Kota Pekalongan juga berupaya memenuhi hak-hak dan memberikan perlindungan kepada para buruh. Bahkan, pertemuan diskusi dan sharing antar stakeholder terkait baik dari buruh, pengusaha, dan pemerintah sudah dilakukan rutin minimal 2 kali dalam setahun untuk membahas dan menyampaikan permasalahan atau unek-unek, maupun curhatan yang dihadapi para buruh dan pengusaha ini.

"Bahkan, Kota Pekalongan sudah diapresiasi Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah atas kekondusivitasan iklim industri. Beliau tanya resepnya apa, Saya hanya menyampaikan tidak ada resep khusus. Kuncinya adalah komunikasi kita yang terus berjalan dan terus didampingi serta bersinergi bersama antara jajaran anggota legislatif dan eksekutif, para buruh dan pengusaha, dewan pengupahan terutama menjelang penetapan UMK,"tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Betty Dahfiani Dahlan menerangkan, Porseni Tripartit dalam rangka May Day ini digelar untuk menciptakan kondusivitas iklim industri di Kota Pekalongan, dengan mengalihkan perhatian sejenak para pekerja (buruh) untuk mengikuti kegiatan-kegiatan positif, salah satunya melalui gelaran lomba olahraga dan seni. Disamping itu, kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi dan keakraban antara pemerintah, pengusaha dan pekerja.

"Puncak May Day diisi dengan acara jalan sehat untuk membuat suasana fun, sehingga tercipta iklim industri yang kondusif di Kota Pekalongan,"kata Betty.

Betty memaparkan, pada Rangkaian Porseni Tripartit ini digelar 3 lomba yakni lomba bulu tangkis ganda pada tanggal 25 dan 26 April 2024 bertempat di Aula BLK, lomba karaoke pada tanggal 26 April 2024 di Ruang Jlamprang Setda Kota Pekalongan, dan puncak kegiatan tanggal 1 Mei 2024 dimeriahkan dengan jalan sehat start di Lapangan Mataram dengan target 700 peserta dan bazar pangan murah di Halaman Kantor Walikota Pekalongan. 

“Antusias dari pekerja dan pengusaha sangat tinggi sekali. Gelaran Porseni Tripartit ini sebenarnya dari perusahaan, dan untuk perusahaan. Sementara, Pemkot hanya memfasilitasi terselenggaranya kegiatan ini dan untuk pelaksanaan panitia intinya mayoritas dari APINDO, doorprize pun dari perusahaan yang diberikan ke karyawan pada saat puncak May Day 1 Mei 2024. Kami berharap, Kota Pekalongan tetap kondusif, para pekerja menjadikan Hari Buruh ini sebagai hari dimana mereka untuk bergembira dengan kegiatan positif dan kreatif,"ungkapnya.

Ditambahkan Perwakilan APINDO dan Pengurus LKS Tripartit Kota Pekalongan,  Sukmawan Hendra Dahana menyebutkan, untuk lomba bulu tangkis diikuti oleh 28 peserta, lomba karaoke diikuti oleh 30 peserta, dan jalan sehat ditargetkan diikuti oleh 700 peserta. Pihaknya mengaku bersyukur, antara pemerintah, pengusaha dan pekerja di Kota Pekalongan semuanya telah bersinergi dengan baik.

"Kami ada Forum LKS Tripartit, setiap tahun pada momentum May Day menyelenggarakan kegiatan-kegiatan positif melalui Porseni Tripartit yang kami mulai sejak Tahun 2015. Kegiatan ini juga menjadi program unggulan Kota Pekalongan yang mendapatkan apresiasi dari Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah,"pungkasnya. (Dian).