RSUD Bendan Siagakan Kamar untuk Pasien Covid-19

Kota Pekalongan - RSUD Bendan Kota Pekalongan kembali merawat 3 pasien Covid-19. Ada juga 4 pasien suspek yang masih di IGD menunggu hasil PCR. Sebanyak 6 ruang khusus untuk pasien Covid-19 sudah disiapkan RSUD Bendan.
Hal ini diungkapkan Direktur RSUD Bendan Kota Pekalongan, dr Junaidi Wibawa MSi Med Sp PK saat ditemui di Setda setempat usai rakor Covid-19, Selasa (8/2/2022). "Kami merawat 3 pasien dengan PCR positif Covid-19. Ketiganya adalah warga Kota Pekalongan. Kami juga masih menunggu hasil PCR, ada 4 pasien suspek yang masih isolasi di IGD," terang dr Junaidi.
Dokter Junaidi mengaku baru menyiapkan 6 tempat tidur dimana ruangan tersebut dapat difungsikan sebagai ICU dengan kelengkapan alatnya, meskipun kondisi pasien bukan dalam kondisi ICU tapi tetap masukkan di situ. "Ini agar layanan kami lebih efisien dan efektif bagi pasien," kata dr Junaidi.
Selain ruangan tersebut, disebutkan dr Junaidi, di Buketan juga ada 30 tempat tidur yang sudah siap, dan on 6. Ini jika nantinya dibutuhkan dan terjadi lonjakan pasien Covid-19. "Jika tidak cukup, kami juga menyiapkan 30 tempat tidur di IGD. Seperti pada bulan Juli-Agustus 2021 61 kamar kami penuh dengan pasien Covid-19," tukas dr Junaidi.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Hal ini diungkapkan Direktur RSUD Bendan Kota Pekalongan, dr Junaidi Wibawa MSi Med Sp PK saat ditemui di Setda setempat usai rakor Covid-19, Selasa (8/2/2022). "Kami merawat 3 pasien dengan PCR positif Covid-19. Ketiganya adalah warga Kota Pekalongan. Kami juga masih menunggu hasil PCR, ada 4 pasien suspek yang masih isolasi di IGD," terang dr Junaidi.
Dokter Junaidi mengaku baru menyiapkan 6 tempat tidur dimana ruangan tersebut dapat difungsikan sebagai ICU dengan kelengkapan alatnya, meskipun kondisi pasien bukan dalam kondisi ICU tapi tetap masukkan di situ. "Ini agar layanan kami lebih efisien dan efektif bagi pasien," kata dr Junaidi.
Selain ruangan tersebut, disebutkan dr Junaidi, di Buketan juga ada 30 tempat tidur yang sudah siap, dan on 6. Ini jika nantinya dibutuhkan dan terjadi lonjakan pasien Covid-19. "Jika tidak cukup, kami juga menyiapkan 30 tempat tidur di IGD. Seperti pada bulan Juli-Agustus 2021 61 kamar kami penuh dengan pasien Covid-19," tukas dr Junaidi.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)