Relokasi Pembangunan Lapas Pekalongan Baru Ditargetkan Terlaksana Tahun Depan

Sempat tertunda, rencana relokasi Lapas Kelas IIA Pekalongan kembali digulirkan. Belum lama ini, sebagai langkah "permulaan" Kepala Kanwil Kemenkumham Jateng DR A Yuspahruddin bersama Kepala Divisi Administrasi Jusman, Kepala Bagian Program dan Hubungan Masyarakat Budhiarso Widhyarsono serta Kepala Lapas Pekalongan Imam Purwanto melakukan audiensi dengan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq dan Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan M. Yulian Akbar, Selasa (18/10/22). Pertemuan di ruang rapat Kantor Bupati itu membahas komitmen kedua belah pihak untuk menghidupkan kembali rencana relokasi Lapas Pekalongan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Lapas Kelas IIA Pekalongan, Imam Purwanto mengungkapkan bahwa, pihak Lapas Kelas IIA Pekalongan telah disediakan lahan oleh Pemerintah Kabupaten Pekalongan di Desa Kutorejo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan dengan luasan lahan 5 hektar.
"Bupati dengan tegas menyatakan kepasa Kakanwil saat kunjungan kemarin bahwa diminta dibangun tahun depan, kalau tidak dibangun kita tarik lagi lahannya," ucap Imam.
Menurutnya, rencana persiapan relokasi bangunan Lapas Kelas IIA Pekalongan ke lokasi baru ini luar biasa. Diketahui, sebelumnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan telah menyediakan lahan guna relokasi, namun karena lokasi dimaksud kurang representatif, akhirnya rencana pembangunan Lapas Pekalongan Baru terhambat. Pada pertemuan itu, Bupati dan Sekda Pekalongan yang hadir saat itu memastikan bahwa Pemkab Pekalongan tetap memberikan dukungan penuh atas rencana tersebut.
" Sebelumnya, lokasi baru yang disiapkan lahannya terlalu terjal, sehingga dibatalkan oleh Pak Menteri Kemenkumham RI. Lokasi yang disiapkan ini di Desa Kutorejo, Kajen, Kabupaten Pekalongan. Dari rumah dinas masuk ke Jalan Tentera Pelajar jaraknya cuma 1 km. Dengan lokasi baru ini luasannya hampir seperti Lapas disini dan bisa ditambah untuk rumah dinas. Alhamdulillah, semoga bisa segera terlaksana," pungkasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Lapas Kelas IIA Pekalongan, Imam Purwanto mengungkapkan bahwa, pihak Lapas Kelas IIA Pekalongan telah disediakan lahan oleh Pemerintah Kabupaten Pekalongan di Desa Kutorejo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan dengan luasan lahan 5 hektar.
"Bupati dengan tegas menyatakan kepasa Kakanwil saat kunjungan kemarin bahwa diminta dibangun tahun depan, kalau tidak dibangun kita tarik lagi lahannya," ucap Imam.
Menurutnya, rencana persiapan relokasi bangunan Lapas Kelas IIA Pekalongan ke lokasi baru ini luar biasa. Diketahui, sebelumnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan telah menyediakan lahan guna relokasi, namun karena lokasi dimaksud kurang representatif, akhirnya rencana pembangunan Lapas Pekalongan Baru terhambat. Pada pertemuan itu, Bupati dan Sekda Pekalongan yang hadir saat itu memastikan bahwa Pemkab Pekalongan tetap memberikan dukungan penuh atas rencana tersebut.
" Sebelumnya, lokasi baru yang disiapkan lahannya terlalu terjal, sehingga dibatalkan oleh Pak Menteri Kemenkumham RI. Lokasi yang disiapkan ini di Desa Kutorejo, Kajen, Kabupaten Pekalongan. Dari rumah dinas masuk ke Jalan Tentera Pelajar jaraknya cuma 1 km. Dengan lokasi baru ini luasannya hampir seperti Lapas disini dan bisa ditambah untuk rumah dinas. Alhamdulillah, semoga bisa segera terlaksana," pungkasnya.