Pohon Kaki Gajah Tegak Kembali

Pohon kaki gajah di Taman Jetayu yang roboh akibat terpaan angin kencang akhirnya dapat berdiri kembali. Tim perentengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pekalongan melakukan evakuasi pohon tersebut dengan dibantu alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) pada Senin (7/11/2022).

Hal ini diungkapkan Kepala DLH Kota Pekalongan, Joko Purnomo ST melalui Kepala Bidang Pencegahan Pencemaran Merupakan Lingkungan dan Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau, Eni Purwanti SSTP saat dikonfirmasi di ruang kerjanya. "Ada pohon kaki gajah di Taman Jetayu yang tumbang, kami mengirim tim perentengan sebanyak dua tim atau 8-10 orang. Mereka menebangi batang pohon dan merampingkan dahan," kata Eni.

Disebutkan Eni, kondisi pohon kaki gajah ini roboh bersama akarnya. Pohon ini merupakan jenis langka sehingga DLH berusaha mempertahankan, kalau bisa ditanam lagi akan ditanam. "Tumbangnya pohon ini diduga karena angin kencang karena lokasi tetangga Kota Pekalongan juga mengalami kejadian karena angin," terang Eni.

Eni menjelasan bahwa pohon yang roboh ini diameternya 20 cm, karena itu tanaman langka yang berfungsi untuk penyerapan air dan masih bisa ditanam kembali akhirnya ditanam kembali dengan bantuan alat berat dari DPUPR. "Evakuasi telah dilakukan mulai pukul 08.00-11.00 win, dan sekarang sudah pohon kaki gajah sudah tegak kembali. Kaitannya dengan perentengan pohon ini saya mengimbau masyarakat Kota Pekalongan, jika menemukan pohon yang sekiranya membahayakan dapat menghubungi DLH," tukas Eni.