Pemkot Dorong Aktualisasi Diri, Siapkan SDM Mahir Kelola Administrasi Perkantoran

Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya masyarakat Kota Pekalongan, Pemerintah setempat mendorong pengembangan keterampilan teknis dan softskill yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini, salah satunya dengan memberikan kompetensi administrasi perkantoran yang diselenggarakan di BLK setempat pada rangkaian pelatihan vokasi angkatan I tahun 2025.

Pelatihan di bidang pengelolaan administrasi perkantoran, dipandu langsung oleh instruktur setempat, Yana Kusuma Andriyani. Saat ditemui di sela-sela pelatihan,ia menuturkan bahwa pelatihan ini mencakup 14 unit kompetensi yang dikelompokkan ke dalam tiga garis besar, yaitu komunikasi, pengelolaan dokumen, dan pengelolaan kas kecil. “Di bagian komunikasi, peserta dibekali dengan dasar-dasar komunikasi, layanan kepada pelanggan, komunikasi melalui telepon, hingga komunikasi dalam bahasa Inggris tingkat dasar,” jelasnya.

Ia menegaskan pentingnya kemampuan komunikasi yang efektif sebagai pondasi utama dalam dunia kerja, baik untuk membangun hubungan profesional maupun mendukung produktivitas tim. Sementara itu, pada aspek pengelolaan dokumen, pelatihan ini berfokus pada penguasaan aplikasi Microsoft Office, yaitu Ms. Word, Ms. Excel, dan Ms. PowerPoint. “Aplikasi ini sangat penting di dunia industri. Peserta diajarkan mulai dari membuat dan mencetak dokumen, mengelola berbagai jenis surat, hingga proses pengiriman, penerimaan, dan pengarsipan dokumen,” tambahnya.

Tak kalah penting, peserta juga diberikan materi mengenai pengelolaan kas kecil, yang menjadi bagian dari tugas administratif di banyak perusahaan. “Mereka diajarkan proses pengajuan kas kecil, reimburse nota, hingga pelaporan keuangan sederhana. Hal ini penting karena tugas admin tidak hanya soal dokumen, tapi juga mengelola keuangan operasional sehari-hari," sambungnya.

Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga pada aktualisasi diri. Yana menegaskan bahwa peluang ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin. “Kapan lagi kalau bukan sekarang? Kesempatan mungkin bisa datang dua kali, tetapi belum tentu situasinya akan sama. Jadi, bersungguh-sungguhlah!” pesannya kepada para peserta.

Menurut Yana, pelatihan ini juga mendukung kesiapan peserta untuk menghadapi lowongan kerja di berbagai perusahaan, sebab administrasi perkantoran adalah kebutuhan di setiap lini perusahaan dan semua  jabatan. Berdasarkan survei yang pernah dilakukan di perusahaan Daiwabo, ia mengungkapkan bahwa perusahaan saat ini tidak hanya menilai dari segi keterampilan teknis, tetapi juga dari mental, kemampuan komunikasi, dan keterampilan interpersonal. Ia juga menekankan pentingnya sikap positif sebagai kunci utama kesuksesan di dunia kerja. “Keterampilan tanpa attitude itu nol. Pengetahuan tanpa attitude juga nol. Lakukan apapun itu dari hati,” tutupnya. 

(Dinkominfo Kota Pekalongan)