Pandemi Belum Usai, Jangan Abai

Kota Pekalongan - Pandemi Covid-19 di Kota Pekalongan belum mereda. Meskipun angka kesembuhan penderita meningkat, namun hari demi hari masih diiringi dengan kasusnya yang juga menunjukkan tren peningkatan. Berdasarkan data dari corona.pekalongankota.go.id per Minggu(23/5/2021) hingga saat ini total terkonfirmasi positif sebanyak 2.352 orang dimana 2.169 orang dinyatakan sembuh, 46 orang positif Covid-19 terdiri dari 19 orang dirawat dan 27 orang tengah diisolasi mandiri, serta 137 orang meninggal dunia. 

Sebagai salah satu rumah sakit rujukan kedua penanganan Covid-19 di Jawa Tengah, RSUD Bendan Pekalongan hingga saat ini masih merawat sejumlah pasien terkonfirmasi positif maupun suspect Covid-19 dari Kota Pekalongan dan sekitarnya. Hal ini disampaikan oleh Direktur RSUD Bendan, dr Junaedi Wibawa,MSi Med SpPK saat ditemui di RSUD Bendan, belum lama ini.

“Kami sejak ditunjuk sebagai salah satu rumah sakit rujukan lini kedua penanganan Covid-19 telah  menyiapkan 26 tempat tidur untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19, dimana per hari ini (21/5), ada 12 tempat tidur yang terpakai. Artinya belum berakhir pandemi Covid-19 di Kota Pekalongan dengan adanya pasien yang masih dirawat di RSUD Bendan. Bahkan, di IGD kami pun juga ada beberapa pasien suspect yang masih menunggu hasil tes PCR mereka,” terang dr Junaedi.

dr Junaedi menyebutkan, dari 600 orang pasien yang dirawat di RSUD Bendan, tingkat kematian pasien yang meninggal akibat Covid-19 sebesar 25 persen atau sekitar 160 orang. Meskipun usai lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah ini tingkat kematian cenderung menurun dibandingkan minggu-minggu sebelumnya pada saat Bulan Puasa Ramadhan yang cukup masih tinggi. Namun,dr Junaedi mengingatkan kepada masyarakat Kota Pekalongan untuk jangan abai terhadap protokol kesehatan dan tetap waspada,mengingat pandemi Covid-19 ini belum berakhir.

“Himbauan kepada masyarakat, dengan kondisi yang sekarang ada menunjukkan bahwa pandemi Covid ini belum berakhir. Virus Covid-19 bisa menyerang kepada siapapun termasuk orang-orang yang sudah divaksin. Jadi, ada beberapa tenaga medis kami yang sudah divaksin selama dua kali,namun ternyata masih bisa terpapar, walaupun untuk orang-orang yang sudah divaksin terpaparnya tidak terlalu berat ataupun tanpa gejala namun secara PCR hasilnya positif. Jadi harapannya, masyarakat tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat, tegakkan 5M yakni Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilitas dan interaksi,”pungkasnya.


(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)