Meski Dibatasi, Semangat Ibadah Ramadhan WBP Tak Pudar

Kota Pekalongan - Pelaksanaan ibadah Ramadhan tahun ini terasa berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan umat muslim di Kota Pekalongan harus menjalankan ibadah puasa di tengah pandemi Covid-19. Berbagai kegiatan yang dijalankan selama bulan Ramadhan tahun ini harus mengalami penyesuaian. Begitu juga dengan pelaksanaan kegiatan ibadah Ramadhan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekalongan yang dilakukan dengan sejumlah pembatasan. Kendati demikian, semangat WBP dalam meningkatkan ketaqwaan dan menjalankan ibadah Bulan Suci Ramadhan tak pudar.

Kalapas Kelas II A Pekalongan melalui Humas Lapas Kelas II A Pekalongan,Anang Syaifullah mengatakan bahwa kegiatan pembinaan WBP selama Ramadhan di tengah pandemi ini tetap berjalan dan mengedepankan protokol kesehatan serta kegiatan yang bersifat mengumpulkan massa dibatasi

“Kegiatan keagamaan terlaksana seperti biasa seperti tadarus, sholat tarawih,buka puasa dan sahur tidak dilakukan secara bersama melainkan hanya dilakukan secara mandiri di kamar masing-masing,kecuali untuk blok santri. Hal ini sesuai dengan instruksi Pemerintah Pusat melalui Kemenkuham bahwasanya tidak boleh berkerumun untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan Covid-19 di dalam Lapas,” terangnya saat dikonfirmasi via telepon,Selasa(27/4/2021).

Menurut Anang, untuk kajian Ramadhan dilaksanakan sehari sekali yakni pada siang hari menjelang Sholat Dhuhur atau sekitar pukul 11.00-12.00 WIB yang bekerjasama dengan Kementerian Agama Kota Pekalongan. Sedangkan,untuk kajian sore menjelang berbuka puasa dan selepas tarawih kini ditiadakan.


“Kajian keagamaan siang hari untuk pembinaan WBP masih terlaksana seperti biasa, dimana yang ikut pun dibatasi dan saling bergantian setiap harinya. Pelaksanaan sholat Jumat tetap dilaksanakan di masjid Lapas dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Mengingat, pandemi ini belum mereda. Alhamdulillah semua kegiatan keagamaan di Lapas Pekalongan sejauh ini lancar dan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ada untuk memastikan tidak adanya angka penyebaran kasus Covid-19 di tingkat warga binaan,”pungkasnya.



(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)