Launching Serambi 2023, BI Tegal Imbau Warga Lakukan Penukaran Uang di Layanan Kantor Perbankan Resmi

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pekalongan memastikan ketersediaan uang rupiah layak edar menyambut Ramadan dan Idulfitri 2023 dengan meluncurkan Program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2023, berlangsung di Halaman Kantor Walikota Pekalongan, Senin (27/3/2023). Peluncuran program ini ditandai dengan perluasan layanan penukaran uang pecahan kecil kepada masyarakat melalui 18 mobil kas keliling perbankan.

Serambi 2023 merupakan program Bank Indonesia (BI) secara nasional yang diperuntukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terkait penukaran uang dalam menyambut bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1444H.

Program serambi 2023 ini sejatinya merupakan implementasi dari tiga framework BI dalam melakukan pengelolaan uang rupiah yang dioptimalkan menjelang hari raya, pertama ketersediaan uang rupiah yang berkualitas dan terpercaya, kedua sistem distribusi uang yang efisien dengan layanan kas prima dan ketiga adalah infrastruktur.

Walikota Pekalongan yang akrab disapa Aaf menyambut baik adanya launching Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) dari BI Tegal yang tahun 2023 ini bisa dilakukan di Kota Pekalongan. Pihaknya menyampaikan terimakasih kepada jajaran Kantor Perwakilan BI Tegal dan perbankan yang sudah turut andil dan siap memfasilitasi penukaran uang baru terutama pecahan kecil seperti pecahan Rp2 ribu, Rp 5 ribu di tengah masyarakat yang tersebar di 108 titik lokasi.

"Masyarakat juga saat lebaran biasanya inginnya uang baru. Pada momentum Ramadhan dan menjelang lebaran, Alhamdulillah terimakasih kepada BI sudah memfasilitasi masyarakat untuk penukaran uang baru secara mobile dan bisa dilaunching di Kota Pekalongan," ucap Aaf, sapaan akrabnya.

Menurutnya, pemulihan ekonomi pasca pandemi terus tumbuh di Kota Pekalongan. Kegiatan Launching Serambi ini  sebagai bentuk kepedulian Bank Indonesia terhadap naiknya permintaan menukar uang masyarakat untuk persiapan Hari Raya Idul Fitri Mendatang.

" Tradisi berbagi uang pecahan rupiah baru dengan sanak kerabat saat silaturahim lebaran, membuat permintaan uang rupiah baru meningkat. Untuk itulah Bank Indonesia siap memberikan pelayanan terbaik demi menjawab kebutuhan masyarakat. Dengan adanya peluncuran Serambi ini diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan layanan penukaran uang secara legal. Untuk masyarakat yang ingin menukarkan uang silahkan di bank-bank terdekat yang berkolaborasi dengan BI," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cabang Tegal, M. Taufik Amrozy menuturkan, wilayah kerja BI Tegal satu karesidenan dari wilayah Brebes hingga Batang, sehingga launching di Kota Pekalongan ini bisa menyebarluaskan titik pemerataan layanan kas kepada masyarakat.

"Antuas masyarakat di Kota Pekalongan sangat tinggi dan sangat ramai yang datang mau menukarkan uang pecahannya, bahkan keikutsertaan mobil kas keliling perbankan cukup banyak ada 18 unit mulai dari perbankan umum, BPR, PT Pos, Kospin Jasa, dan sebagainya. Semakin banyak layanan perbankan yang terlibat akan memudahkan masyarakat untuk menukarkan uangnya di lokasi yang secara resmi agar mengantisipasi peredaran uang palsu," ungkap Amrozy.

Amrozy menyebutkan, BI Tegal telah menyiapkan kebutuhan uang lebaran dari periode Ramadhan hingga lebaran Idul Fitri 2023 sebanyak Rp5,04 Trilliun se-eks karesidenan. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun 2022 lalu sebanyak Rp4,73 Trilliun. Hal ini menunjukkan perekonomian masyarakat sudah kembali bergeliat dan bangkit pasca pandemi Covid-19.

"Adapun paket penukaran yang dapat masyarakat dapatkan per penukar maksimal sebesar Rp3,8 juta yang terdiri dari pecahan Rp 20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu dan Rp 1 ribu. Kegiatan layanan kas keliling penukaran uang lebaran ini juga mobile baik itu di Pasar Grosir Setono, Lapangan Mataram, beberapa rest area, dan sejumlah titik lokasi yang sudah disepakati dan bisa dilihat di media sosial BI Tegal," bebernya.

Lanjutnya, Selain itu, masyarakat juga dapat melakukan penukaran uang pecahan kecil melalui layanan kas keliling Bank Indonesia Tegal dimana masyarakat dapat melakukan pemesanan terlebih dahulu melalui web https://pintar.bi.go.id sesuai jadwal yg telah ditetapkan, dalam realisasi penukarannya tidak lupa menyertakan bukti pemesanan serta KTP adapun ketentuan tambahan adalah 1 orang penukar hanya bisa mewakili 2 KTP. Hal tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa distribusi uang kepada masyarakat tepat sasaran dan merata.

"Bank Indonesia Tegal juga mengajak dan menghimbau masyarakat untuk melakukan penukaran di titik-titik kantor layanan resmi yang telah ditentukan, hal tersebut bertujuan untuk memastikan terjaminnya masyarakat mendapatkan uang Rupiah layak edar serta keamanan masyarakat supaya terhindar dari uang palsu dan tentunya layanan penukaran gratis tanpa dipungut biaya tambahan sedikitpun," paparnya.

Salah satu warga Kandang Panjang, Dewi (43 tahun) menyambut baik dan memanfaatkan layanan penukaran uang pecahan yang dilaunching ini. Ia mengaku menukar uang lebaran baru pecahan kecil ini tidak dipungut biaya apapun dan mudah dilakukan tanpa antre panjang.

"Uang pecahan Rp20 ribu sebanyak Rp2 juta, Rp 10 ribu sebanyak Rp 1 juta, Rp 5 ribu sebanyak Rp500 ribu, Rp2 ribu sebanyak Rp 200 ribu, dan pecahan Rp 1 ribu sebanyak Rp100 ribu, sehingga totalnya Rp3,8 juta. Alhamdulillah dengan layanan penukaran uang baru melalui kas keliling ini sangat membantu warga yang ingin menukarkan uangnya untuk persiapan kebutuhan berbagi uang lebaran kepada sanak saudara di momentum lebaran nanti," pungkasnya.