Jaring Atlet Potensial, Puluhan Atlet Ikuti POPDA Jateng Virtual Dimasa Pandemi

Kota Pekalongan – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Jawa Tengah akan dibuka 7 April 2021 esok. Sebanyak 19 atlet dari lima cabang olahraga (cabor) Kota Pekalongan akan berpatisipasi dalam ajang olahraga tersebut.
Mengingat masih pandemi, pelaksanaan Popda Provinsi Jateng akan diawali dengan pelaksanaan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting mulai 7-10 April dengan tema “Spirit Of Achievement During The Pandemic / Semangat Untuk Berprestasi Dalam Masa Pandemi”. Dilanjutkan, pelaksanaan non-virtual atau secara langsung pada bulan September.
Kepala Seksi Olahraga Dinparbudpora, Endro Triyatmo SPd MPd saat ditemui dikantornya, Selasa (6/4/2021) menyampaikan bahwa pelaksanaan Popda Virtual merupakan kali pertama diselenggarakan. Dimana tahapannya diawali dengan pendaftaran, kemudian pengiriman video atau berkas pada tanggal 1-4 April.
Terkait Cabor Virtual yang diikuti ada sebanyak sembilan cabor, namun untuk Kota Pekalongan hanya mengikuti lima cabor meliputi karate, pencak silat, taekwondo, senam art, dan kempo. Ia mengaku bahwa dalam proses pembinaan yang dilakukan, kendala yang dihadapi yakni pada saat proses pengambilan video atlet.
“Usai kami lakukan temu teknik 31 Maret lalu, dilanjutkan dengan pengambilan video di tanggal 1-2 April. Untuk kendala pada saat pendampingan memang pada proses pengambilan video yang tidak bisa dilakukan sekali jadi,”ungkap Endro.
Pihaknya optimis para atlet dapat memberikan hasil yang maksimal. Selain itu, terkait dengan pelaksanaan Popda Jateng non-Virtual pada September mendatang, pihaknya tengah mempersiapkan atlet untuk berlaga di ajang tersebut. Dari sembilan cabor yang akan diikuti ada sejumlah 60 atlit meliputi panahan, atletik, bola voli, bola voli pasir, bulutangkis, sepak takraw, tenis lapangan, tenis meja, dan pentaque.
“Saya berpesan kepada para atlit untuk selalu jaga kesehatan, rajin dan konsisten latihan, istirahat yang cukup, dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Mudah-mudahan melalui ajang ini mampu melahirkan para atlet muda potensial. Meskipun di tengah pandemi harus tetap berprestasi untuk kemajuan olahraga di Kota Pekalongan,”katanya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Mengingat masih pandemi, pelaksanaan Popda Provinsi Jateng akan diawali dengan pelaksanaan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting mulai 7-10 April dengan tema “Spirit Of Achievement During The Pandemic / Semangat Untuk Berprestasi Dalam Masa Pandemi”. Dilanjutkan, pelaksanaan non-virtual atau secara langsung pada bulan September.
Kepala Seksi Olahraga Dinparbudpora, Endro Triyatmo SPd MPd saat ditemui dikantornya, Selasa (6/4/2021) menyampaikan bahwa pelaksanaan Popda Virtual merupakan kali pertama diselenggarakan. Dimana tahapannya diawali dengan pendaftaran, kemudian pengiriman video atau berkas pada tanggal 1-4 April.
Terkait Cabor Virtual yang diikuti ada sebanyak sembilan cabor, namun untuk Kota Pekalongan hanya mengikuti lima cabor meliputi karate, pencak silat, taekwondo, senam art, dan kempo. Ia mengaku bahwa dalam proses pembinaan yang dilakukan, kendala yang dihadapi yakni pada saat proses pengambilan video atlet.
“Usai kami lakukan temu teknik 31 Maret lalu, dilanjutkan dengan pengambilan video di tanggal 1-2 April. Untuk kendala pada saat pendampingan memang pada proses pengambilan video yang tidak bisa dilakukan sekali jadi,”ungkap Endro.
Pihaknya optimis para atlet dapat memberikan hasil yang maksimal. Selain itu, terkait dengan pelaksanaan Popda Jateng non-Virtual pada September mendatang, pihaknya tengah mempersiapkan atlet untuk berlaga di ajang tersebut. Dari sembilan cabor yang akan diikuti ada sejumlah 60 atlit meliputi panahan, atletik, bola voli, bola voli pasir, bulutangkis, sepak takraw, tenis lapangan, tenis meja, dan pentaque.
“Saya berpesan kepada para atlit untuk selalu jaga kesehatan, rajin dan konsisten latihan, istirahat yang cukup, dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Mudah-mudahan melalui ajang ini mampu melahirkan para atlet muda potensial. Meskipun di tengah pandemi harus tetap berprestasi untuk kemajuan olahraga di Kota Pekalongan,”katanya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)