Jaga Kualitas Lingkungan Hidup, DLH Dorong Masyarakat Tingkatkan Perilaku Peduli Alam
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Di era modern ini, sebuah daerah dihadapkan tantangan untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi sekaligus melestarikan sumber daya alam dan kualitas lingkungan hidup. Guna menyeimbangkan dua tujuan tersebut, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat membutuhkan dukungan dari masyarakat dengan selalu mendorong pemahaman masyarakat tentang perlunya meningkatkan perilaku ramah dan peduli lingkungan sejak dini.
“Tentu kita selalu mengingatkan kepada masyarakat bahwa salah satu tantangan yang kita hadapi di dalam kehidupan bermasyarakat di dalam derasnya laju ekonomi menjaga kualitas lingkungan hidup karena bagaimanapun juga setiap aktivitas pembangunan ekonomi pasti menggunakan sumber daya dan menghasilkan residu yang mana butuh pengelolaan dengan baik, kita selalu mendorong meningkatkan pemahaman masyarakat tentang perlunya melakukan kesadaran lingkungan di sela-sela kita melakukan berbagai aktivitas pembangunan ekonomi, dari awal kita tanamkan sejak usia dini dan generasi mudah karena merelakan yang akan meneruskan kelestarian lingkungan dan kemajuan daerah,” terang Kepala DLH Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso pada kegiatan lomba kreativitas pelajar dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup belum lama ini di Gor Jetayu baru-baru ini.
Dijelaskan SBS sapaan akrab Kepala DLH Kota Pekalongn, pihaknya terus berupaya melakukan sejumlah kegiatan yang bertujuan untuk mengasah sikap peduli terhadap lingkungan bagi seluruh elemen masyarakat. DLH secara rutin mengajak partisipasi semua pihak untuk turut serta menjaga lingkungan dengan melakukan kegiatan sederhana seperti kerja bakti dan menanam pohon, menurutnya meskipun dimulai dengan tindakan kecil dan sederhana jika dilaksanakan secara terus menerus akan memberikan dampak besar bagi kualitas lingkungan di masa mendatang.
Seperti yang diketahui, sekarang ini dampak dari perubahan iklim sangat nyata diantaranya pola rawan bencana, pola hujan yang berubah dan gelombang panas yang semakin sering terjadi. Jika tidak tertangani dengan cepat dan tepat, dampak tersebut akan semakin membesar. Oleh sebab itu, DLH berharap partisipasi masyarakat untuk memulai menjaga kualitas lingkungan hidup.
(DINKOMINFO KOTA PEKALONGAN)
“Tentu kita selalu mengingatkan kepada masyarakat bahwa salah satu tantangan yang kita hadapi di dalam kehidupan bermasyarakat di dalam derasnya laju ekonomi menjaga kualitas lingkungan hidup karena bagaimanapun juga setiap aktivitas pembangunan ekonomi pasti menggunakan sumber daya dan menghasilkan residu yang mana butuh pengelolaan dengan baik, kita selalu mendorong meningkatkan pemahaman masyarakat tentang perlunya melakukan kesadaran lingkungan di sela-sela kita melakukan berbagai aktivitas pembangunan ekonomi, dari awal kita tanamkan sejak usia dini dan generasi mudah karena merelakan yang akan meneruskan kelestarian lingkungan dan kemajuan daerah,” terang Kepala DLH Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso pada kegiatan lomba kreativitas pelajar dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup belum lama ini di Gor Jetayu baru-baru ini.
Dijelaskan SBS sapaan akrab Kepala DLH Kota Pekalongn, pihaknya terus berupaya melakukan sejumlah kegiatan yang bertujuan untuk mengasah sikap peduli terhadap lingkungan bagi seluruh elemen masyarakat. DLH secara rutin mengajak partisipasi semua pihak untuk turut serta menjaga lingkungan dengan melakukan kegiatan sederhana seperti kerja bakti dan menanam pohon, menurutnya meskipun dimulai dengan tindakan kecil dan sederhana jika dilaksanakan secara terus menerus akan memberikan dampak besar bagi kualitas lingkungan di masa mendatang.
Seperti yang diketahui, sekarang ini dampak dari perubahan iklim sangat nyata diantaranya pola rawan bencana, pola hujan yang berubah dan gelombang panas yang semakin sering terjadi. Jika tidak tertangani dengan cepat dan tepat, dampak tersebut akan semakin membesar. Oleh sebab itu, DLH berharap partisipasi masyarakat untuk memulai menjaga kualitas lingkungan hidup.
(DINKOMINFO KOTA PEKALONGAN)