Giliran Petugas Pelayanan Publik Dinas Kominfo dan BKKPD Disuntik Vaksin

Kota Pekalongan - Pemerintah Kota Pekalongan terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi tahap II dosis pertama yang menyasar para petugas pelayanan publik, seperti para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berada di Dinas Kominfo dan BKPPD Kota Pekalongan. Pelayanan vaksinasi ini terselenggara dengan dibantu fasilitasi dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) Puskesmas Tirto selaku tenaga vaksinator, yang berlangsung di Lantai II Kantor Dinas Kominfo Kota Pekalongan,Senin(1/3/2021).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan,Dr Slamet Budiyanto,SKM,MKes mengungkapkan bahwa pelaksanaan vaksinasi tahap II bagi para pelayanan publik ini telah dilakukan sejak sepekan kemarin. Menurutnya, dari target yang dilaksanakan untuk dosis pertama ini selain telah menyasar para ASN dan non ASN di Pemerintah Kota Pekalongan, juga diberikan kepada anggota DPRD, tokoh agama dan tokoh masyarakat, wartawan, para pedagang pasar, dan petugas kepolisian, serta pegawai perbankan dan BUMN di Kota Pekalongan.

“Targetnya minimal untuk vaksinasi tahap II termin pertama ini minimal 4.500 orang penerima,sampai hari ini sudah tercapai sekitar 4.000an seperti yang dilaksanakan hari ini vaksinasi menyasar untuk para pegawai Dinas Kominfo dan BKPPD yang kami pusatkan jadi satu di Kantor Dinas Kominfo Kota Pekalongan, yang belum untuk jajaran TNI yang rencananya baru besok akan dilaksanakan vaksinasi serupa,” terang Budi.

Disampaikan Budi, ada beberapa sasaran yang tertunda dilakukan vaksinasi,yang disebabkan beberapa faktor diantaranya kondisi tubuh yang kurang fit, baru pulih dari sakit, memiliki tekanan darah tinggi, dan sebagainya sehingga dijadwalkan vaksinasi susulan.

“Hari ini kami melaksanakan optimalisasi vaksin yang ada untuk para petugas pelayanan publik di Kota Pekalongan. Mereka yang sudah divaksin untuk dosis pertama ini, akan kembali divaksin setelah 14 hari diberikan dosis pertama. Alhamdulillah sejauh ini, belum ada yang terlaporkan ke kami untuk Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), semua aman dan baik-baik saja,”paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kota Pekalongan, Yos Rosyidi,SIP,MSi menjelaskan, total keseluruhan pegawai di Dinas Kominfo Kota Pekalongan termasuk LPPL Batik TV dan Radio Kota Batik (RKB) sebanyak 116 orang yang diusulkan, namun baru mendapatkan alokasi 40 orang penerima. Sementara untuk pegawai BKPPD mendapatkan alokasi 41 orang penerima vaksin. 

"Harapan kami alokasi untuk dinas kami bisa sesegera mungkin terpenuhi kekurangannya karena banyak para pegawai kami yang sering bekerja di luar ruangan (lapangan)", harap Yos.

Yos juga menghimbau kepada pegawai Dinkominfo yang telah divaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. 

“Meski telah divaksin bukan berarti boleh abai terhadap prokes, mereka harus tetap menerapkan prokes dengan disiplin agar senantiasa sehat dan bisa memberikan pelayanan prima kepada publik secara maksimal,” tandasnya.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)