GENTING KEPO, Inovasi Kelurahan Podosugih Cegah Stunting Lewat Dukungan CSR

Kota Pekalongan - Dalam upaya menekan angka stunting di wilayahnya, Kelurahan Podosugih, Kecamatan Pekalongan Barat, meluncurkan program inovatif bertajuk GENTING KEPO yakni Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting Kelurahan Podosugih. Melalui program ini, Kelurahan Podosugih menggandeng sejumlah mitra Corporate Social Responsibility (CSR) untuk memberikan dukungan nyata dalam bentuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa susu tinggi protein kepada balita yang mengalami stunting.
Lurah Podosugih, Kendah Harjaning Ati menyampaikan bahwa saat ini terdapat 21 balita stunting di wilayahnya. Berkat kolaborasi yang baik, bantuan dari berbagai pihak terus mengalir. “Alhamdulillah, Kelurahan Podosugih sudah dibantu sejumlah CSR. Semuanya ikut mendukung penanganan stunting di kelurahan kami,” katanya saat ditemui pada penyaluran tersebut di rumah penerima manfaat, Kamis (24/4/2025).
Dalam penyaluran terbarunya, bantuan susu tinggi protein diberikan kepada balita stunting di RW 2 dan RW 5 yang masing-masing berusia 19 dan 15 bulan. Bantuan susu disalurkan secara berkala kepada anak-anak penderita stunting sembari dilakukan pemantauan pertumbuhan berat dan tinggi badan mereka secara rutin. “Kondisinya sudah lebih baik, saat ini pemberian sudah masuk minggu ketiga. Dari hasil penimbangan, berat badan mereka sudah menunjukkan peningkatan,” tambahnya.
Sementara itu, Pemimpin Cabang Pegadaian Syariah Cabang Ponolawen Pekalongan, Karjo Ali Sofiin mengungkapkan komitmennya dalam mendukung upaya pengentasan stunting. “Kami dari CSR Pegadaian turut berpartisipasi untuk pengentasan stunting di Kelurahan Podosugih. Semoga para penerima manfaat bisa cepat naik berat badannya dan terlepas dari stunting. Ini adalah kegiatan penting untuk generasi masa depan,” tandasnya.
Saat ini, Kelurahan Podosugih sudah memiliki enam mitra CSR yang bertindak sebagai Orang Tua Asuh Anak Stunting, antara lain Pegadaian Syariah Kota Pekalongan, RS Hermina Kota Pekalongan, RSUD Bendan, PPKBD Kecamatan Pekalongan Barat, LKK Kelurahan Podosugih dan anggota dewan.
Melalui sinergi antara pemerintah kelurahan, CSR, dan masyarakat, diharapkan program GENTING KEPO dapat menjadi solusi nyata dalam menekan angka stunting dan membangun masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak Pekalongan.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Lurah Podosugih, Kendah Harjaning Ati menyampaikan bahwa saat ini terdapat 21 balita stunting di wilayahnya. Berkat kolaborasi yang baik, bantuan dari berbagai pihak terus mengalir. “Alhamdulillah, Kelurahan Podosugih sudah dibantu sejumlah CSR. Semuanya ikut mendukung penanganan stunting di kelurahan kami,” katanya saat ditemui pada penyaluran tersebut di rumah penerima manfaat, Kamis (24/4/2025).
Dalam penyaluran terbarunya, bantuan susu tinggi protein diberikan kepada balita stunting di RW 2 dan RW 5 yang masing-masing berusia 19 dan 15 bulan. Bantuan susu disalurkan secara berkala kepada anak-anak penderita stunting sembari dilakukan pemantauan pertumbuhan berat dan tinggi badan mereka secara rutin. “Kondisinya sudah lebih baik, saat ini pemberian sudah masuk minggu ketiga. Dari hasil penimbangan, berat badan mereka sudah menunjukkan peningkatan,” tambahnya.
Sementara itu, Pemimpin Cabang Pegadaian Syariah Cabang Ponolawen Pekalongan, Karjo Ali Sofiin mengungkapkan komitmennya dalam mendukung upaya pengentasan stunting. “Kami dari CSR Pegadaian turut berpartisipasi untuk pengentasan stunting di Kelurahan Podosugih. Semoga para penerima manfaat bisa cepat naik berat badannya dan terlepas dari stunting. Ini adalah kegiatan penting untuk generasi masa depan,” tandasnya.
Saat ini, Kelurahan Podosugih sudah memiliki enam mitra CSR yang bertindak sebagai Orang Tua Asuh Anak Stunting, antara lain Pegadaian Syariah Kota Pekalongan, RS Hermina Kota Pekalongan, RSUD Bendan, PPKBD Kecamatan Pekalongan Barat, LKK Kelurahan Podosugih dan anggota dewan.
Melalui sinergi antara pemerintah kelurahan, CSR, dan masyarakat, diharapkan program GENTING KEPO dapat menjadi solusi nyata dalam menekan angka stunting dan membangun masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak Pekalongan.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)