Gandeng Influencer dan Pegiat Sosmed, BPJS Kesehatan Optimalkan Peningkatan Kepesertaan JKN

Kota Pekalongan - Sebagai wujud optimalisasi menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk membayar iuran tepat waktu dan meningkatkan kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Pekalongan menggandeng para influencer dan pegiat sosial media (sosmed) yang ada di Pekalongan Raya dalam kegiatan Social Media Gathering yang mengusung tema "Bersama Menjadi Content Creator Berdampak Untuk JKN", berlangsung di Lobby Hotel Santika Pekalongan, Selasa (25/6/2024). Para influencer dan pegiat sosmed dinilai mampu membantu BPJS Kesehatan untuk menyampaikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait program JKN.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh BPJS Kesehatan dalam memberikan kemudahan layanan pembayaran iuran dengan tujuan untuk menghindari tunggakan pembayaran sehingga keikutsertaan peserta di program BPJS Kesehatan tetap terjaga. Selain itu, berbagai manfaat layanan jaminan kesehatan tetap dapat diperoleh oleh masing-masing peserta.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan, Sri Mugirahayu melalui Kabag Mutu Layanan Kepesertaan pada BPJS Kesehatan setempat, Guna Setiawan mengungkapkan bahwa, kegiatan social media gathering ini memang pertama kali diadakan oleh BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan. Menurutnya, kegiatan ini bertujuan untuk menyosialisasikan dan menyampaikan informasi lebih detail terkait program JKN.
"Harapannya para influencer dan pegiat sosial media dapat menginformasikan lebih lanjut kepada masyarakat terkait manfaat program JKN, hak dan kewajibannya menjadi peserta JKN, dan sebagainya,"ucapnya.
Diterangkan Guna, bahwa disadari atau tidak perkembangan sosmed saat ini dampaknya sangat luar biasa, dimana informasi yang disampaikan melalui sosmed dinilai jauh lebih cepat daripada media-media yang lain. Kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi dan saling tukar informasi agar ke depan para influencer dan pegiat sosmed dapat memberikan dukungan kepada BPJS Kesehatan dalam rangka menyampaikan informasi yang positif kepada masyarakat. Sehingga, pada akhirnya masyarakat dapat mendapatkan manfaat yang optimal dari program JKN.
"Salah satu contohnya, terkait adanya antrean online sebagai salah satu upaya kami dalam meningkatkan kualitas layanan kepada peserta JKN, sehingga mereka tidak perlu menunggu lama ketika di layanan fasilitas kesehatan (faskes) baik di tingkat pertama maupun tingkat lanjutan. Di era digitalisasi ini, kami punya layanan aplikasi mobile JKN, aplikasi PANDAWA yang bisa diakses lewat WA pada nomor 08118165165, dan sebagainya. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi langkah awal kita bersama untuk saling bekerjasama untuk peningkatan layanan kualitas program JKN,"tandasnya. (Dian).