Dua Jalan di Kelurahan Bandengan Diresmikan
Kelurahan Bandengan Kecamatan Pekalongan Utara, tampaknya memanfaatkan secara maksimal pengelolaan dana kelurahan untuk kegiatan pembangunan sarana prasarana (Sarpras), dan pemberdayaan masyarakat di kelurahannya, salah satunya dengan pengecoran jalan yang kondisi sebelumnya selalu tergenang air rob. Usai selesai dilakukan pengecoran, Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE didampingi Asisten Pemerintahan Setda Kota Pekalongan, Soesilo,SH, dan Lurah Bandengan, Maryoto meresmikan Jalan Gg H Masykur dan Gg Al-Muklis yang berlokasi di Jalan Selat Karimata RT 04 dan 05 RW 04, Kelurahan Bandengan, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Rabu sore ( 18/12/2019).
Peresmian jalan tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Walikota kepada perwakilan tokoh masyarakat setempat yang dilanjutkan dengan pengguntingan untaian pita. Usai meresmikan jalan tersebut, Walikota Pekalongan menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada lurah Bandengan beserta perangkat kelurahan dan warga setempat yang telah bersama-sama mengelola dana kelurahan yang dikucurkan sebanyak Rp352 juta untuk pembangunan kelurahan Bandengan yang lebih baik.
“Dana kelurahan yang diberikan kemarin bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, tepat sasaran seperti untuk perbaikan dua jalan ini di Gg H Masykur dan Gg Al-Muklis juga ada pembangunan MCK umum, sisanya untuk kegiatan-kegiatan non fisik seperti pelatihan dan pemberdayaan masyarakat,” tutur Saelany.
Saelany mengungkapkan berkaitan dengan dana kelurahan tersebut sudah melakukan pemantauan penggunaan bantuan dan pendampingan pembangunan. Hasil di lapangan diketahui proses pelaksanaan berjalan baik dan tidak menemukan kendala. Program berjalan dan diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
“Mudah-mudahan ke depan dapat kami upayakan untuk peningkatan nominal dana kelurahan di tahun mendatang agar dapat menumbuhkan kembali perekonomian warga, bermanfaat untuk penunjang warga melakukan aktivitas sehari-sehari baik sosial kemasyarakatan,” terang Saelany.
Selain meresmikan kedua jalan di gang tersebut, Saelany juga menyerahkan bantuan alat kesehatan berupa timbangan untuk Posyandu setempat.
Sementara itu, Lurah Bandengan, Maryoto menjelaskan sebagain besar dana kelurahan digunakan untuk pemenuhan infrastruktur jalan seperti pengaspalan dan pengecoran. Jalan sengaja dipilih karena merupakan kebutuhan pokok masyarakat untuk mempermudah laju transportasi dan penunjang peningkatan ekonomi.
“Kondisi Jalan di Gg H Masykur dan Al-Muklis ini sebelum di cor sangat rendah sekali, sering tergenang air, lingkungannya kumuh sehingga masyarakat mengusulkan dan membutuhkan adanya peninggian jalan serta pengecoran sehingga mereka ingin kemudahan akses untuk mengaji, sekolah dan berdagang, bekerja serta aktivitas lainnya,” kata Maryoto.
Lebih lanjut, Maryoto menambahkan adapun peninggian kedua ruas jalan tersebut ditinggikan sekitar 16 sentimer sepanjang 150 meter dengan menghabiskan total anggaran dana kelurahan sekitar Rp90 juta. Selain untuk kegiatan fisik, dana kelurahan di Kelurahan Bandengan digunakan untuk kegiatan non fisik seperti pelatihan olahan ikan untuk warga khususnya kaum ibu-ibu dan pemuda.
“Alhamdulillah semua kegiatan-kegiatan pembangunan kelurahan di Kelurahan Bandengan dengan memanfaatkan dana kelurahan sudah selesai dan mencapai target. Kami mengimbau kepada masyarakat Bandengan setelah selesai dibangun sarana dan prasarana ini bisa dimanfaatkan dan dirawat bersama untuk kelangsungannya, juga tetap menjaga kebersihan lingkungan seperti tidak membuang sampah sembarangan, menjaga saluran drainase agar air dapat mengalir lancar dan Kelurahan Bandengan terbebas dari genangan air,” tandas Maryoto.
Peresmian jalan tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Walikota kepada perwakilan tokoh masyarakat setempat yang dilanjutkan dengan pengguntingan untaian pita. Usai meresmikan jalan tersebut, Walikota Pekalongan menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada lurah Bandengan beserta perangkat kelurahan dan warga setempat yang telah bersama-sama mengelola dana kelurahan yang dikucurkan sebanyak Rp352 juta untuk pembangunan kelurahan Bandengan yang lebih baik.
“Dana kelurahan yang diberikan kemarin bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, tepat sasaran seperti untuk perbaikan dua jalan ini di Gg H Masykur dan Gg Al-Muklis juga ada pembangunan MCK umum, sisanya untuk kegiatan-kegiatan non fisik seperti pelatihan dan pemberdayaan masyarakat,” tutur Saelany.
Saelany mengungkapkan berkaitan dengan dana kelurahan tersebut sudah melakukan pemantauan penggunaan bantuan dan pendampingan pembangunan. Hasil di lapangan diketahui proses pelaksanaan berjalan baik dan tidak menemukan kendala. Program berjalan dan diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
“Mudah-mudahan ke depan dapat kami upayakan untuk peningkatan nominal dana kelurahan di tahun mendatang agar dapat menumbuhkan kembali perekonomian warga, bermanfaat untuk penunjang warga melakukan aktivitas sehari-sehari baik sosial kemasyarakatan,” terang Saelany.
Selain meresmikan kedua jalan di gang tersebut, Saelany juga menyerahkan bantuan alat kesehatan berupa timbangan untuk Posyandu setempat.
Sementara itu, Lurah Bandengan, Maryoto menjelaskan sebagain besar dana kelurahan digunakan untuk pemenuhan infrastruktur jalan seperti pengaspalan dan pengecoran. Jalan sengaja dipilih karena merupakan kebutuhan pokok masyarakat untuk mempermudah laju transportasi dan penunjang peningkatan ekonomi.
“Kondisi Jalan di Gg H Masykur dan Al-Muklis ini sebelum di cor sangat rendah sekali, sering tergenang air, lingkungannya kumuh sehingga masyarakat mengusulkan dan membutuhkan adanya peninggian jalan serta pengecoran sehingga mereka ingin kemudahan akses untuk mengaji, sekolah dan berdagang, bekerja serta aktivitas lainnya,” kata Maryoto.
Lebih lanjut, Maryoto menambahkan adapun peninggian kedua ruas jalan tersebut ditinggikan sekitar 16 sentimer sepanjang 150 meter dengan menghabiskan total anggaran dana kelurahan sekitar Rp90 juta. Selain untuk kegiatan fisik, dana kelurahan di Kelurahan Bandengan digunakan untuk kegiatan non fisik seperti pelatihan olahan ikan untuk warga khususnya kaum ibu-ibu dan pemuda.
“Alhamdulillah semua kegiatan-kegiatan pembangunan kelurahan di Kelurahan Bandengan dengan memanfaatkan dana kelurahan sudah selesai dan mencapai target. Kami mengimbau kepada masyarakat Bandengan setelah selesai dibangun sarana dan prasarana ini bisa dimanfaatkan dan dirawat bersama untuk kelangsungannya, juga tetap menjaga kebersihan lingkungan seperti tidak membuang sampah sembarangan, menjaga saluran drainase agar air dapat mengalir lancar dan Kelurahan Bandengan terbebas dari genangan air,” tandas Maryoto.