Dikukuhkan, Sekda Ning : Tim Relawan SAR ARNAVAT Bersinergi dengan Relawan Kebencanaan lainnya

Tim Relawan dan Pencarian dan Pertolongan (Search and Rescue/SAR) ARNAVAT yang diinisiasi oleh Satpolairud Polres Pekalongan Kota resmi dikukuhkan oleh Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Wahyu Rohadi, didampingi Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Hj Sri Ruminingsih, disaksikan oleh Ditpolairud Polda Jawa Tengah, Jajaran Polres Pekalongan Kota, Plt Kepala BPBD Kota Pekalongan, Dimas Arga Yudha, Camat Pekalongan Utara, Wismo Aditiyo, jajaran Pemerintah Kota Pekalongan lainnya, Basarnas, TNI serta relawan kebencanaan lainnya, berlangsung di Obyek Taman Wisata Laut (TWL) Pasir Kencana Kota Pekalongan, Rabu (2/11/2022). Tim relawan ini dibentuk dan dikukuhkan dalam rangka memelihara keamanan, ketertiban masyarakat sekaligus menjalankan misi pertolongan dan keselamatan kepada masyarakat yang mengalami peristiwa kebencanaan laka laut maupun musibah yang terjadi di perairan Kota Pekalongan. Sebelum pengukuhan dilakukan, tim relawan ARNAVAT dibantu PMI, BPBD, Polairud, dan instansi terkait lainnya melaksanakan simulasi penanganan keselamatan laka air di pesisir Utara Pekalongan.
Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Hj Sri Ruminingsih menyampaikan apresiasi dan selamat atas dikukuhkannya 25 orang relawan ARNAVAT Satpolairud Polres Pekalongan Kota pada hari ini. Menurutnya, Kota Pekalongan memiliki potensi besar dan kekuatan masyarakat dalam menghadapi bencana, dengan banyaknya organisasi, komunitas ,ormas yang memiliki kepedulian terhadap bencana. Potensi SDM yang sudah tergabung dalam berbagai elemen kebencanaan ini perlu diwadahi guna meningkatkan profesionaliame dan kapasitas relawan bencana dan kegiatan kemanusiaan serta memudahkan mensinergikan berbagai peran, kolaborasi, dan efisiensi dalam penanggulangan bencana. Tentunya, dengan bersama unsur stakeholder dan instansi kebencanaan lainnya, penanggulangan bencana bisa lebih terukur, terarah, dan terkoordinir dengan baik, sehingga pengurangan resiko bencana menjadi keharusan bersama.
"Kami dari Pemerintah Kota Pekalongan melalui BPBD senantiasa bersinergi dengan TNI, Polri dan relawan, serta masyarakat dalam mengatasi kebencanaan di Kota Pekalongan khususnya bencana di wilayah pantai. Alhamdulillah sudah banyak relawan kebencanaan dan SAR yang sudah terbentuk dan beberapa waktu lalu sudah dikukuhkan oleh Bapak Walikota dan Wakil Pekalongan," ucap Sekda Ning, sapaan akrabnya.
Pihaknya berharap, pengukuhan ini sebagai langkah merespon segala bentuk gangguan kamtibmas, kebencanaan serta penanganan cepat pada segala kejadian yang terjadi di masyarakat khususnya di masyarakat pesisir serta memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, sehingga senantiasa terpelihara situasi yang kondusif dengan tetap bersinergi dan kolaborasi dengan instansi terkait. Lanjutnya, Pemkot Pekalongan melalui BPBD selaku pembina organisasi relawan kebencanaan mendukung sepenuhnya SAR ARNAVAT yang dibentuk dan dikukuhkan hari ini agar dapat menyatu dan lebih dekat dengan masyarakat, sehingga dapat bergerak cepat, tepat, terpadu, efektif dan efisien dalam membangun ketangguhan masyarakat dalam pengurangan resiko bencana.
"Mudah-mudahan kesiapsiagaan bencana akan membantu instansi kebencanaan, memang kita harapkan tidak terjadi musibah bencana di tahun ini, dengan segala upaya penanggulangan bencana rob yg sudah ditangani, namun bencana atau musibah tidak bisa diprediksi, ketika hal ini terjadi, kita sudah harus siap dan senantiasa bersinergi dengan tim relawan-relawan yang ada di Kota Pekalongan," tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Wahyu Rohadi menjelaskan bahwa, tim relawan SAR ARNAVAT ini sangat berperan dalam mendukung keberhasilan serta kecepatan penanganan kejadian laka laut maupun laka air dan bencana yang terjadi, dimana mereka adalah garda terdepan sebagai pemberi informasi awal, penuntun, serta yang mengetahui titik awal lokasi terjadinya musibah di perairan, sehingga memudahkan bagi tim atau regu SAR Satpolairud Polres Pekalongan Kota untuk melakukan evakuask korban, mengingat relawan SAR ARNAVAT adalah warga setempat, sehingga lebih hafal medan dan karakteristik perairan di wilayahnya
"Hari ini kita melaksanakan upacara pengukuhan relawan SAR ARNAVAT yang diprakarsai oleh Satpolairud Polres Pekalongan Kota. Pembentukan tim relawan ini dilatarbelakangan karena di Kota Pekalongan, kejadian atau musibah laka air atau laka laut cukup tinggi," tutur AKBP Wahyu.
AKBP Wahyu menyebutkan, dalam tim relawan SAR ARNAVAT ini ada 25 orang yang dikukuhkan dan mereka berasal dari masyarakat sekitar serta personel dari dinas terkait.
"Hari ini tim relawan ARNAVAT Satpolairud Polres Pekalongan Kota kita kukuhkan, mudah-mudahan bisa membantu tugas penanganan kebencanaan dan mereka akan kami berikan pelatihan secara kontinyu," pungkasnya.
Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Hj Sri Ruminingsih menyampaikan apresiasi dan selamat atas dikukuhkannya 25 orang relawan ARNAVAT Satpolairud Polres Pekalongan Kota pada hari ini. Menurutnya, Kota Pekalongan memiliki potensi besar dan kekuatan masyarakat dalam menghadapi bencana, dengan banyaknya organisasi, komunitas ,ormas yang memiliki kepedulian terhadap bencana. Potensi SDM yang sudah tergabung dalam berbagai elemen kebencanaan ini perlu diwadahi guna meningkatkan profesionaliame dan kapasitas relawan bencana dan kegiatan kemanusiaan serta memudahkan mensinergikan berbagai peran, kolaborasi, dan efisiensi dalam penanggulangan bencana. Tentunya, dengan bersama unsur stakeholder dan instansi kebencanaan lainnya, penanggulangan bencana bisa lebih terukur, terarah, dan terkoordinir dengan baik, sehingga pengurangan resiko bencana menjadi keharusan bersama.
"Kami dari Pemerintah Kota Pekalongan melalui BPBD senantiasa bersinergi dengan TNI, Polri dan relawan, serta masyarakat dalam mengatasi kebencanaan di Kota Pekalongan khususnya bencana di wilayah pantai. Alhamdulillah sudah banyak relawan kebencanaan dan SAR yang sudah terbentuk dan beberapa waktu lalu sudah dikukuhkan oleh Bapak Walikota dan Wakil Pekalongan," ucap Sekda Ning, sapaan akrabnya.
Pihaknya berharap, pengukuhan ini sebagai langkah merespon segala bentuk gangguan kamtibmas, kebencanaan serta penanganan cepat pada segala kejadian yang terjadi di masyarakat khususnya di masyarakat pesisir serta memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, sehingga senantiasa terpelihara situasi yang kondusif dengan tetap bersinergi dan kolaborasi dengan instansi terkait. Lanjutnya, Pemkot Pekalongan melalui BPBD selaku pembina organisasi relawan kebencanaan mendukung sepenuhnya SAR ARNAVAT yang dibentuk dan dikukuhkan hari ini agar dapat menyatu dan lebih dekat dengan masyarakat, sehingga dapat bergerak cepat, tepat, terpadu, efektif dan efisien dalam membangun ketangguhan masyarakat dalam pengurangan resiko bencana.
"Mudah-mudahan kesiapsiagaan bencana akan membantu instansi kebencanaan, memang kita harapkan tidak terjadi musibah bencana di tahun ini, dengan segala upaya penanggulangan bencana rob yg sudah ditangani, namun bencana atau musibah tidak bisa diprediksi, ketika hal ini terjadi, kita sudah harus siap dan senantiasa bersinergi dengan tim relawan-relawan yang ada di Kota Pekalongan," tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Wahyu Rohadi menjelaskan bahwa, tim relawan SAR ARNAVAT ini sangat berperan dalam mendukung keberhasilan serta kecepatan penanganan kejadian laka laut maupun laka air dan bencana yang terjadi, dimana mereka adalah garda terdepan sebagai pemberi informasi awal, penuntun, serta yang mengetahui titik awal lokasi terjadinya musibah di perairan, sehingga memudahkan bagi tim atau regu SAR Satpolairud Polres Pekalongan Kota untuk melakukan evakuask korban, mengingat relawan SAR ARNAVAT adalah warga setempat, sehingga lebih hafal medan dan karakteristik perairan di wilayahnya
"Hari ini kita melaksanakan upacara pengukuhan relawan SAR ARNAVAT yang diprakarsai oleh Satpolairud Polres Pekalongan Kota. Pembentukan tim relawan ini dilatarbelakangan karena di Kota Pekalongan, kejadian atau musibah laka air atau laka laut cukup tinggi," tutur AKBP Wahyu.
AKBP Wahyu menyebutkan, dalam tim relawan SAR ARNAVAT ini ada 25 orang yang dikukuhkan dan mereka berasal dari masyarakat sekitar serta personel dari dinas terkait.
"Hari ini tim relawan ARNAVAT Satpolairud Polres Pekalongan Kota kita kukuhkan, mudah-mudahan bisa membantu tugas penanganan kebencanaan dan mereka akan kami berikan pelatihan secara kontinyu," pungkasnya.