Deklarasi Komunitas Sedulur Balon Pekalongan Untuk Keselamatan Penerbangan

Tradisi melepaskan balon udara sering dilakukan masyarakat Kota Pekalongan untuk momen-momen tertentu. Pelepasan balon udara perlu dikendalikan agar balon udara yang diterbangkan ke langit tak mengganggu keselamatan penerbangan. Sebagai bentuk pengendalian dibentuklah Komunitas Sedulur Balon Pekalongan (KSBP) yang akan mendeklarasikan diri dan dikukuhkan kepengurusannya di Lapangan Mataram, besok Minggu (23/9/2018).

 

Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) Kota Pekalongan, Drs. H Slamet Prihantono menjadi salah satu penanggung jawab KSBP sebagai bagian tugas dalam perhubungan udara. Diungkapkan Totok  sapaan akrabnya, pada acara deklarasi ini akan dianggap sebanyak tiga balon. Pada kesempatan itu akan ditunjukkan kepada masyarakat cara melepas balon yang benar, yaitu tetap dengan pengikat dan tidak dilepas secara bebas.

 

"Seusai pelepasan akan dideklarasi kan KSBP yang anggotanya berjumlah 300 orang.  Tentunya juga akan ditambah dari insan perhubungan. Setelah itu, acara deklarasi akan diisi dengan acara hiburan, lomba fun seperti balap karung, banyak, dan joget pasangan yang akan melibatkan insan perhubungan, komunitas, dan masyarakat Kota Pekalongan," beber Totok.

 

Dikatakan Totok, pelaksanaan deklarasi yang merupakan serangkaian dari peringatan Harhubnas, Dinhub bekerja sama dengan Kesbangpol dan Dinas Kesehatan Kota Pekalongan akan menggelar tes urin untuk narkoba pada pengemudi AKBP dan AKAP, Kamis (20/9/2018). "Kegiatan ini untuk safety para penumpang agar tak ada pengemudi yang memakai narkoba dan mabuk," pungkasnya.

 

Tim Komunikasi Publik - Dinkominfo Kota Pekalongan