Dapat Alokasi 160 Vial Vaksin Moderna, Nakes di Kota Pekalongan Segera Disuntik Vaksin Dosis Ketiga

Kota Pekalongan - Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Kesehatan setempat dalam waktu dekat akan memberikan suntikan dosis ketiga bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kota Pekalongan. Hal itu menyusul Dinas Kesehatan Kota Pekalongan menerima alokasi sebanyak 160 vial vaksin jenis Moderna dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Dr Slamet Budiyanto,SKM,MKes mengungkapkan bahwa, pemberian vaksinasi booster kepada tenaga kesehatan ini merupakan upaya untuk memberikan perlindungan yang optimal terhadap kesehatan dan keselamatan saat bertugas memberikan pelayanan kepada pasien. Sebab, sebagai garda terdepan dalam penanganan pandemi, mereka sangat rentan terpapar Covid-19. Untuk selanjutnya, diharapkan penyuntikan vakin dosis ketiga (booster) bagi tenaga kesehatan ini, bisa segera dilaksanakan di seluruh nakes di Kota Pekalongan.

“Rencana untuk vaksinasi dosis ketiga bagi nakes ditargetkan minggu-minggu ini atau minggu depan atau sekitar akhir Bulan Agustus ini. Untuk dosis ketiga ini menggunakan vaksin jenis moderna,”ucap Budi,baru-baru ini.

Budi menyebutkan, saat ini alokasi vaksin jenis moderna yang diterima Kota Pekalongan sebanyak 160 vial atau sekitar 2.240 dosis penyuntikan. Dalam satu vial terdiri dari 14 dosis.Pihaknya berkomitmen akan terus memperhatikan kesehatan para nakes di wilayah Kota Pekalongan. Selain itu, percepatan vaksinasi juga terus digenjot yang saat ini sudah mulai menyasar kalangan ibu hamil, difabel dan pelajar sekolah. Dimana,sebelumnya vaksinasi ini sudah diberikan kepada kelompok nakes, petugas pelayanan publik,lansia dan masyarakat umum.

“Presentase dosis pertama vaksin di Kota Pekalongan saat ini sudah mencapai 29 persen dan untuk dosis kedua sudah 20 persen baik untuk nakes,masyarakat umum,lansia, dan pelayanan publik. Untuk sasaran pelajar kami masih menunggu ketersediaan vaksin yang ada, dari Dinas Pendidikan sudah menyerahkan data para pelajar tingkat SMP, dari Kemenag juga sudah untuk data siswa-siswi  sekolah MTS dibawah naungannya,dan dari Cabang Dinas Provinsi juga sudah mendata pelajar tingkat SMA/SMK. Untuk tingkat pelajar sekolah ini jumlah vaksin yang dibutuhkan sekitar puluhan ribu,”pungkasnya.


(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)