Bijak Berdigital, Aplikasi Google Jadi Solusi Kontrol Aktivitas Dunia Maya Anak

Perangkat smartphone saat ini sudah lazim digunakan anak-anak, orang tua kerap memperkenalkan sejak kecil, mengingat berbagai hal yang dapat memudahkan ditawarkan dari perangkat cerdas tersebut. Namun, meski memberi kebaikan, penggunaan smartphone berlebihan pada anak juga bukan ide yang baik, orang tua harus memantau apa yang dilakukan anak di dalamnya.

Kini banyak cara untuk mengendalikan penggunaan smartphone anak, orang tua dapat mengandalkan fasilitas aplikasi yang ada di smartphone mereka untuk memiliki kontrol yang lebih baik terhadap aktivitas digitalnya, “Sebagai orang tua jaman sekarang tidak boleh ketinggalan pintar dengan anak-anak kita dalam menggunakan smartphone dan berinteraksi dengan dunia digital, kita juga tetap bisa melakukan controlling, monitoring terhadap akses anak-anak kita dalam pergaulan di dunia maya,” tutur ketua Relawan TIK Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan, Much. Rifqi Maulana baru-baru ini.

Ia menjabarkan beberapa pilihan tools yang dapat dimanfaatkan orang tua untuk mendampingi anak di dunia digital diantaranya dengan mengaktifkan Google Safe Search dapat menepis hasil penelusuran eksplisit di Google seperti ppornografi dan kekerasan, “Untuk stepnya buka halaman Google, kemudian di bagian bawah pilih Setelan klik setelan penelusuran di bagian Filter SafeSearch, centang kotak di samping “Filter hasil yang berisi konten tidak pantas" di bagian bawah halaman lalu klik simpan,” jelasnya.

Tak dipungkiri anak-anak sangat menyukai video youtube, dikatakan Rifqi, orang tua dapat memberikan aplikasi youtube kids dimana menyediakan lingkungan yang lebih terkontrol bagi anak, jika menggunakan youtube orang tua harus mengaktifkan mode terbatas di YouTube, Fitur Restricted Mode dapat menyembunyikan video dengan konten yang dianggap tidak pantas, “Nah itu membatasi tontonan di youtube, buka aplikasi YouTube kemudian pilih menu setelan atau settings kemudian pilih menu umum atau general, cari pilihan Mode Terbatas (Restricted Mode) kemudian aktifkan,” terang Rifqi.
Selain menonton video youtube, anak-anak kerap mengunduh permainan lewat play store, sehingga orang tua harus pula mengaktifkan kontrol orang tua di Play Store dengan cara masuk ke aplikasi tersebut, pilih setelan kontrol orang tua lalu aktifkan, pilih batasan usia anak dan simpan.

Dan pilihan selanjutnya adalah layanan Google Family Link, aplikasi bantu orang tua dampingi anak di ranah daring, instal di perangkat orang tua dan anak. Aplikasi ini digunakan jika anak memiliki smartphone sendiri terpisah dari orang tuanya, fitur yang bisa digunakan antara lain mengatur screen time, mengatur waktu non-aktif (waktu tidur), melihat aplikasi yang diinstal, mengetahui aplikasi yang digunakan dan berapa lama, mengatur batasan konten di Google Play, YouTube, Google Chrome dan Google Penelusuran dan mengatur akun serta privasi.

Dirinya berharap, pemanfaatan internet khususnya internet sehat bagi anak bisa meluas dan diterapkan oleh semua orang tua di kota Pekalongan dalam mendidik buah hatinya.