Walikota Pekalongan Raih Penghargaan TOP Pembina BUMD 2020

Kota Pekalongan - Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE berhasil meraih penghargaan Top Pembina BUMD 2020 pada ajang penganugerahan penghargaan BUMD terbesar dan paling bergengsi di tanah air, yakni Top BUMD Awards 2020 yang telah digelar di Golden Ballroom, The Sultan Hotel Jakarta Agustus lalu. 

Dalam ajang penghargaan ini, Walikota Saelany memperoleh penghargaan dengan kategori Top Pembina BUMD 2020 atas peran, kontribusi, pembinaan, dan dukungannya kepada BUMD di Kota Pekalongan secara penuh. Tak hanya Walikota, BUMD milik Pemerintah Kota Pekalongan juga Berjaya dalam Top BUMD Award 2020 kali ini, Direktur Utama PT BPR Bank Pekalongan, Agus Djunaedi menerima penghargaan sebagai Top CEO BUMD 2020, serta PT BPR Bank Pekalongan sebagai juara kategori Top BUMD 2020-Star 4.

Walikota Saelany menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi pemacu agar Bank Pekalongan dapat memberikan manfaat dan kontribusi secara luas kepada masyarakat Kota Pekalongan. “Kami ingin agar BUMD Kota Pekalongan tetap unggul dalam segi bisnis, layanan, dan kontribusinya terhadap perekonomian daerah,” tutur Saelany.

Menurut Saelany, kinerja Bank Pekalongan telah membuahkan hasil, kerja keras pastinya akan memunculkan prestasi. “Kerja keras ini menunjukkan bahwa Bank Pekalongan dapat lebih maju dalam usaha keuangan,” kata Saelany.

Sementara itu, Direktur Utama PT BPR Bank Pekalongan, Agus Djunaedi mengaku bahwa capaian ini atas kerja keras semua pihak, baik karyawan Bank Pekalongan serta dukungan dari Walikota Saelany dan jajaran Pemerintah Kota Pekalongan. “Kami ingin mencapai kinerja bank yang baik, memberikan pelayanan ke masyarakat luas secara prima,” tandas Agus.

Keberhasilan kinerja bank yang baik menurut Agus parameternya adalah kepeminpinan dan manajemen yang baik dan relative selaras dengan visi BUMD. “Berbagai inovasi dan kerja sama dengan berbagai pihak telah kami galakkan untuk mengembangkan Bank Pekalongan serta membangun ekonomi daerah. Kepada para pelaku UMKM pun kami mudahkan, pinjaman di bawah Rp2 juta kami bebaskan agunan. Kami berharap ke depannya dapat terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik,” pungkas Agus.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)