Walikota Aaf Apresiasi Kekompakan dan Kinerja Lurah se-Kota Pekalongan
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid mengapresiasi atas kekompakan dan keguyub rukunan pemangku wilayah di Kota Pekalongan untuk mendukung dan menyukseskan program-program dan kegiatan pelayanan masyarakat yang digalakkan oleh Pemerintah Kota Pekalongan. Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan Halal Bi Halal lurah se-Kota Pekalongan sekaligus mangayuhbagyo purna tugas lurah Kauman, Mochamad Rifki, bertempat di Grand Keisha Resto Pekalongan, Selasa siang (16/5/2023).
"Aljamdulillah dengan adanya masukan-masukan dari para lurah pada waktu sebelum Saya dilantik bahwa kondisi kelurahan di Kota Pekalongan seperti ini, banyak staf yang justru bermasalah di dinas yang lain dan ditempatkan di kelurahan itu yang dianggap mutasi buangan itu tidak benar adanya," ucap Aaf, sapaan akrabnya.
Menurutnya, keguyuban kekompakan dan kekompakan antara pemangku wilayah baik itu camat, lurah, dibantu babinsa dan bhabinkamtibmas di Kota Pekalongan justru sangat terasa sekali. Pihaknya menekankan, kekompakan ini harus terus terjaga. Mengingat, jika sudah terbangun kekompakan dan koordinasi yang solid antar pemangku wilayah maka lebih memudahkan menangani permasalahan-permasalahan yang ada di tengah masyarakat. Mengingat, para pemangku wilayah ini merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah yang berada di garda terdepan dalam memberikan pelayanan langsung yang dibutuhkan masyarakat.
" Kinerja mereka selama ini sudah luar biasa bagus, walaupun masih ada komplain atau masukan dari masyarakat yang harus segera ditindaklanjuti, hal tersebut masih wajar dan masih terus kami dorong untuk melakukan perbaikan-perbaikannya," tegasnya.
Pihaknya menginginkan agar kekompakan dan keguyub rukunan antar pemangku wilayah ini bisa terus terbangun semakin baik ke depannya. Aaf juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada para lurah atas pengabdiannya kepada masyarakat selama ini, dimana di tahun 2023 ini ada 4 lurah yang memasuki masa purna tugas.
"Kami menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya terutama kepada lurah Kauman, Pak Rifki semoga saat memasuki masa pensiun bisa tetap berkarya dan tetap memberikan kontribusi pengabdiannya kepada masyarakat," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Lurah Kota Pekalongan, Sumadi mengaku bersyukur bahwa, selama ini sinergi dan komunikasi antar pemangku wilayah, termasuk para lurah dan Pemkot sudah terjalin sangat baik dalam menyampaikan aspirasi dan permasalahan yang ada di masyarakatnya kepada pejabat maupun dinas terkait.
"Alhamdulillah dari segi SDM dan pelayanan kepada masyarakat pun sudah meningkat. Kami terus berusaha meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai visi misi yanh digaungkan oleh Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan," beber Sumadi.
Disampaikan Sumadi, bahwa masyarakat sudah merasakan peningkatan kualitas pelayanan publik di kelurahan-kelurahan, dengan adanya dukungan peningkatan SDM dan sarana dan prasana yang ada.
"Untuk komunikasi, per kecamatan kami bentuk perwakilan paguyuban masing-masing untuk saling sharing antar pemangku wilayah mengenai permasalahan-permasalahan warga di kelurahan-kelurahan binaannya agar bisa segera disampaikan dan ditindaklanjuti ke pemkot melalui dinas-dinas terkait," pungkasnya.
"Aljamdulillah dengan adanya masukan-masukan dari para lurah pada waktu sebelum Saya dilantik bahwa kondisi kelurahan di Kota Pekalongan seperti ini, banyak staf yang justru bermasalah di dinas yang lain dan ditempatkan di kelurahan itu yang dianggap mutasi buangan itu tidak benar adanya," ucap Aaf, sapaan akrabnya.
Menurutnya, keguyuban kekompakan dan kekompakan antara pemangku wilayah baik itu camat, lurah, dibantu babinsa dan bhabinkamtibmas di Kota Pekalongan justru sangat terasa sekali. Pihaknya menekankan, kekompakan ini harus terus terjaga. Mengingat, jika sudah terbangun kekompakan dan koordinasi yang solid antar pemangku wilayah maka lebih memudahkan menangani permasalahan-permasalahan yang ada di tengah masyarakat. Mengingat, para pemangku wilayah ini merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah yang berada di garda terdepan dalam memberikan pelayanan langsung yang dibutuhkan masyarakat.
" Kinerja mereka selama ini sudah luar biasa bagus, walaupun masih ada komplain atau masukan dari masyarakat yang harus segera ditindaklanjuti, hal tersebut masih wajar dan masih terus kami dorong untuk melakukan perbaikan-perbaikannya," tegasnya.
Pihaknya menginginkan agar kekompakan dan keguyub rukunan antar pemangku wilayah ini bisa terus terbangun semakin baik ke depannya. Aaf juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada para lurah atas pengabdiannya kepada masyarakat selama ini, dimana di tahun 2023 ini ada 4 lurah yang memasuki masa purna tugas.
"Kami menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya terutama kepada lurah Kauman, Pak Rifki semoga saat memasuki masa pensiun bisa tetap berkarya dan tetap memberikan kontribusi pengabdiannya kepada masyarakat," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Lurah Kota Pekalongan, Sumadi mengaku bersyukur bahwa, selama ini sinergi dan komunikasi antar pemangku wilayah, termasuk para lurah dan Pemkot sudah terjalin sangat baik dalam menyampaikan aspirasi dan permasalahan yang ada di masyarakatnya kepada pejabat maupun dinas terkait.
"Alhamdulillah dari segi SDM dan pelayanan kepada masyarakat pun sudah meningkat. Kami terus berusaha meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai visi misi yanh digaungkan oleh Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan," beber Sumadi.
Disampaikan Sumadi, bahwa masyarakat sudah merasakan peningkatan kualitas pelayanan publik di kelurahan-kelurahan, dengan adanya dukungan peningkatan SDM dan sarana dan prasana yang ada.
"Untuk komunikasi, per kecamatan kami bentuk perwakilan paguyuban masing-masing untuk saling sharing antar pemangku wilayah mengenai permasalahan-permasalahan warga di kelurahan-kelurahan binaannya agar bisa segera disampaikan dan ditindaklanjuti ke pemkot melalui dinas-dinas terkait," pungkasnya.