Usulkan Desain Taman Nursery ke DPUPR Kota Pekalongan

Kota Pekalongan memiliki sebuah taman bernama Nursery Horticultura di bekas lahan kuburan Tionghoa di Kelurahan Kuripan Yosorejo, Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan.Sebagai bentuk pengabdian, mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di Kelurahan Kuripan Yosorejo membuat desain Taman Nursery Holticultura dengan mini botanical garden yang dipaparkan di Dinas Pekerjaan Uum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Pekalongan, Rabu siang (24/7/2019).
Program yang dilaksanakan sesuai dengan tema KKN-T Mahasiswa IPB di Kota Pekalongan tahun 2019 yakni Optimalisasi Pemanfaatan Sumber Daya Alam Berbasis Wilayah dan Pemberdayaan Masyarakat untuk Meningkatkan Kemandirian Pangan, Peningkatan Ekonomi Wilayah, dan Kelestarian Lingkungan Menuju Era Industri 4.0.
Menurut Koordinator Kelompok Mahasiswa KKN-T IPB di Kelurahan Kuripan Yosorejo, Rakha Primahdy, Taman Nursery memiliki beragam potensi yang bisa dikembangkan. “Jadi konsep desain yang kami ajukan ini memiliki konsep mini botanical garden dengan tanaman yang lebih beragam, baik dari segi warna, varietas, maupun stratanya,” terang Rakha.
Dijelaskan Rakha bahwa, andalan dari desain kelompoknya yaitu adanya penambahan konsep taman kering dan konsep tanaman vertikultur di taman tersebut. “Semoga Taman Nursery bisa bermanfaat bagi warga sekitar dan masyarakat Kota Pekalongan tentunya baik masyarakat setempat maupun pengunjung sadar untuk menjaga,” tutur Rakha.
Taman Nursery merupakan hadiah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melalui Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH) guna mewujudkan ruang perkotaan yang lebih berkualitas melalui perencanaan yang baik dan perwujudan atribut kota hijau.
Tenaga Ahli Media Arsitektur Bidang Pertamanan, Pemakaman, dan Penerangan Jalan Umum DPUPR Kota Pekalongan, Fahmi Maulana ST mengaku senang dengan rekomendasi yang diberikan oleh Mahasiswa KKN-T IPB terkait Taman Nursery. “Beberapa rekomendasi desain dari teman-teman IPB akan dipakai untuk kelanjutan Taman Nursery. Kami senang dapat bertukar pengetahuan mengenai landscape arsitek dalam hal pemilihan vegetasi yang sesuai untuk Taman Nursery,” ujar Fahmi.