Tingkatkan Nilai Ekonomi, Sampah Plastik Dibuat Tas

Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pekalongan menggelar pelatihan tas berbahan plastik kresek bagi TP PKK Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Pekalongan. Kegiatan ini digelar di Aula Dindagkop UKM, Senin siang (24/2/2020).

Ketua Pokja Program Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga TP PKK Kota Pekalongan, Nur Saimah mengungkapkan bahwa pelatihan tas berbahan kresek ini dibuat agar sampah rumah tangga semakin berkurang karena kesadaran para ibu untuk mengelola dan mendaur ulang sampahnya. “Sampah rumah tangga dapat diminimalkan dengan didaur ulang seperti sampah kresek yang dibuat tas, totebag, dompet, dan sebagainya yang bernilai ekonomis,” tandas Saimah.

Disampaikan Saimah bahwa TP PKK menghadirkan owner D'AFNI Tas yang berkecimpung pembuatan tas berbahan daur ulang plastik. “Proses pembuatan tas daur ulang ini yakni kresek plastik dipress dengan setrika dilapisi dengan koran. Setelah itu dipotong sesuai dengan pola kemudian dijahit dan dihias,” terang Saimah.

Saimah berharap sampah plastik kresek di Kota Pekalongan dapat berkurang dan dapat dimanfaatkan. “Plastik kresek ini tak hanya dapat dibuat tas tapi bisa dibuat bunga, vas, dan kerajinan lainnya. Jika sampah kresek dikelola dengan baik maka akan mengurangi beban sampah di TPA,” pungkas Saimah.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)