Terminal Tipe A Pekalongan Mulai Lakukan Rampcheck

Kota Pekalongan – Pada pertengahan Ramadan ini Terminal Tipe A Kota Pekalongan mulai melakukan sejumlah persiapan untuk menghadapi mudik dengan melakukan pemeriksaan kendaraan (Rampcheck).
Hari ini, Selasa sore (12/4/2022) tercatat jumlah kedatangan bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) sejumlah 10 moda transportasi dan bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) sebanyak 5 moda transportasi.
Plt Kepala Terminal Pekalongan, Fitri Indriani Rahayu mengungkapkan bahwa hari ini dilakukan rampcheck. Kemudian mendekati mudik nanti, kemungkinan nanti H-7 lebaran akan dilakukan penempelan stiker bersama Dinas Perhubungan Kota Pekalongan untuk kelayakan angkutan. "Persiapan rampcheck dan kelayakan armada itu yang disiapkan 117 AKAP untuk arus mudik," beber Fitri.
Fitri menyebutkan hasil rampcheck hari ini, AKAP dan AKDP rata-rata masih layak dan belum ada lonjakan penumpang. Yang diperiksa yakni 10 AKAP dan AKDP 5. "Untuk kelayakan sopir belum ada komando dari pusat, namun para sopir wajib sudah vaksin booster. Ini sudah jadi syarat mutlak para pengemudi," jelas Fitri.
Fitri menerangkan bahwa dengan pusat sudah dikoordinasikan ada 11 terminal yang ditunjuk untuk kelayakan sopir, namun di Kota Pekalongan belum termasuk. "Tetapi untuk pos kesehatan sudah kami siapkan dan posko penginapan," pungkas Fitri.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Hari ini, Selasa sore (12/4/2022) tercatat jumlah kedatangan bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) sejumlah 10 moda transportasi dan bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) sebanyak 5 moda transportasi.
Plt Kepala Terminal Pekalongan, Fitri Indriani Rahayu mengungkapkan bahwa hari ini dilakukan rampcheck. Kemudian mendekati mudik nanti, kemungkinan nanti H-7 lebaran akan dilakukan penempelan stiker bersama Dinas Perhubungan Kota Pekalongan untuk kelayakan angkutan. "Persiapan rampcheck dan kelayakan armada itu yang disiapkan 117 AKAP untuk arus mudik," beber Fitri.
Fitri menyebutkan hasil rampcheck hari ini, AKAP dan AKDP rata-rata masih layak dan belum ada lonjakan penumpang. Yang diperiksa yakni 10 AKAP dan AKDP 5. "Untuk kelayakan sopir belum ada komando dari pusat, namun para sopir wajib sudah vaksin booster. Ini sudah jadi syarat mutlak para pengemudi," jelas Fitri.
Fitri menerangkan bahwa dengan pusat sudah dikoordinasikan ada 11 terminal yang ditunjuk untuk kelayakan sopir, namun di Kota Pekalongan belum termasuk. "Tetapi untuk pos kesehatan sudah kami siapkan dan posko penginapan," pungkas Fitri.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)