Suasana Haru Sambut Kepulangan Ratusan Jemaah Haji Kota Pekalongan
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan - Ratusan jemaah haji asal Kota Pekalongan disambut haru oleh keluarga ketika memasuki Halaman Setda Kota Pekalongan, Kamis pagi (4/7/2024). Sebanyak 164 jemaah haji yang tergabung dalam kloter 39 telah kembali ke kampung halaman dipulangkan menggunakan empat (4) buah armada bus. Suasana haru menyelimuti kepulangan para tamu Allah tersebut. Sehari sebelumnya, 171 jemaah haji Kota Pekalongan yang masuk dalam kloter 38 sudah lebih dahulu tiba di Kota Pekalongan pada Rabu, 3 Juli 2024 pukul 13.40 WIB.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Soesilo yang hadir mewakili Walikota Aaf mengucapkan selamat datang kepada 164 jemaah haji kloter 39 asal Kota Pekalongan yang telah kembali berkumpul dengan sanak saudaranya dengan keadaan sehat wal'afiat. Menurutnya, ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang menjadi impian setiap umat muslim untuk bisa menunaikannya.
"Alhamdulillah para jemaah haji Kota Pekalongan telah menyelesaikan serangkaian ibadah haji di Tanah Suci dengan baik dan bisa kembali ke Tanah Air dengan keadaan selamat,"ucapnya.
Soesilo mengungkapkan, meskipun selama menjalankan ibadah haji tersebut, cuaca di Tanah Suci begitu terik sampai 54 derajat celcius yang menyebabkan banyak jemaah haji kelelahan. Namun, pihaknya bersyukur para jemaah mampu menyelesaikan serangkaian ibadah haji tersebut dengan sangat baik. Soesilo berharap, seluruh amal dan ibadah haji yang dijalankan oleh para jemaah bisa diterima oleh Allah S.W.T dan bisa menjadi haji yang mabrur.
"Semoga kepulangan ini menjadi berkah dan kebahagiaan keluarga dan masyarakat. Hal ini patut disyukuri bersama, para jemaah haji Kota Pekalongan bisa diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menunaikan ibadah haji. Kami juga berdoa semoga mereka senantiasa diberikan keberkahan dan kemudahan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari,"terangnya.
Lanjutnya, para jemaah haji telah mendapatkan banyak pengalaman spiritual yang sangat berharga selama di Tanah Suci. Pengalaman yang berharga ini diharapkan bisa dibagikan kepada keluarga dan masyarakat sekitar. Sehingga, hal ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan bagi semua.
"Kami juga mengapresiasi peran Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) yang telah memberikan bimbingan dan pendampingan kepada jemaah haji. Dedikasi dan komitmen KBIH dalam mempersiapkan dan menjamin pelayanan jemaah haji sangatlah penting untuk menyukseskan pelaksanaan ibadah haji. Acara ini juga sebagai momentum untuk mempererat silaturahmi antara jemaah haji, keluarga dan masyarat. Mari manfaatkan kesempatan ini untuk saling berbagi kebahagiaan dan kebersamaan,"pungkasnya.
Sebagai informasi, jumlah jemaah Haji Kota Pekalongan total ada 339 orang. Untuk kepulangan jamaah yang tergabung dalam Kloter 38 bersama Kabupaten Batang sebanyak 171 orang sudah tiba di Halaman Setda Kota Pekalongan pada Rabu, 3 Juli 2024 pukul 13.40 WIB.
Selanjutnya, yang tergabung dalam Kloter 39 bersama Kabupaten Kendal sebanyak 164 orang juga sudah tiba di Kota Pekalongan pada tanggal 4 Juli 2024 pukul 08.00 WIB. Dari 164 orang di kloter 39 itu, meninggal 1 orang atas nama Bapak Soekisno bin Achmad Djahri di Rumah Sakit Moewardi Surakarta sebelum keberangkatan ke Tanah Suci. Selain itu, ada juga yang tergabung di Kloter 13 dengan Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara sebanyak 2 orang sudah tiba di Kota Pekalongan terlebih dahulu. Sementara, ada juga yang tergabung di Kloter 72 dengan Kabupaten Jepara dan Kudus sebanyak 2 orang yang dijadwalkan tiba di Kota Pekalongan pada tanggal 13 Juli 2024. (Dian/Allem).
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Soesilo yang hadir mewakili Walikota Aaf mengucapkan selamat datang kepada 164 jemaah haji kloter 39 asal Kota Pekalongan yang telah kembali berkumpul dengan sanak saudaranya dengan keadaan sehat wal'afiat. Menurutnya, ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang menjadi impian setiap umat muslim untuk bisa menunaikannya.
"Alhamdulillah para jemaah haji Kota Pekalongan telah menyelesaikan serangkaian ibadah haji di Tanah Suci dengan baik dan bisa kembali ke Tanah Air dengan keadaan selamat,"ucapnya.
Soesilo mengungkapkan, meskipun selama menjalankan ibadah haji tersebut, cuaca di Tanah Suci begitu terik sampai 54 derajat celcius yang menyebabkan banyak jemaah haji kelelahan. Namun, pihaknya bersyukur para jemaah mampu menyelesaikan serangkaian ibadah haji tersebut dengan sangat baik. Soesilo berharap, seluruh amal dan ibadah haji yang dijalankan oleh para jemaah bisa diterima oleh Allah S.W.T dan bisa menjadi haji yang mabrur.
"Semoga kepulangan ini menjadi berkah dan kebahagiaan keluarga dan masyarakat. Hal ini patut disyukuri bersama, para jemaah haji Kota Pekalongan bisa diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menunaikan ibadah haji. Kami juga berdoa semoga mereka senantiasa diberikan keberkahan dan kemudahan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari,"terangnya.
Lanjutnya, para jemaah haji telah mendapatkan banyak pengalaman spiritual yang sangat berharga selama di Tanah Suci. Pengalaman yang berharga ini diharapkan bisa dibagikan kepada keluarga dan masyarakat sekitar. Sehingga, hal ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan bagi semua.
"Kami juga mengapresiasi peran Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) yang telah memberikan bimbingan dan pendampingan kepada jemaah haji. Dedikasi dan komitmen KBIH dalam mempersiapkan dan menjamin pelayanan jemaah haji sangatlah penting untuk menyukseskan pelaksanaan ibadah haji. Acara ini juga sebagai momentum untuk mempererat silaturahmi antara jemaah haji, keluarga dan masyarat. Mari manfaatkan kesempatan ini untuk saling berbagi kebahagiaan dan kebersamaan,"pungkasnya.
Sebagai informasi, jumlah jemaah Haji Kota Pekalongan total ada 339 orang. Untuk kepulangan jamaah yang tergabung dalam Kloter 38 bersama Kabupaten Batang sebanyak 171 orang sudah tiba di Halaman Setda Kota Pekalongan pada Rabu, 3 Juli 2024 pukul 13.40 WIB.
Selanjutnya, yang tergabung dalam Kloter 39 bersama Kabupaten Kendal sebanyak 164 orang juga sudah tiba di Kota Pekalongan pada tanggal 4 Juli 2024 pukul 08.00 WIB. Dari 164 orang di kloter 39 itu, meninggal 1 orang atas nama Bapak Soekisno bin Achmad Djahri di Rumah Sakit Moewardi Surakarta sebelum keberangkatan ke Tanah Suci. Selain itu, ada juga yang tergabung di Kloter 13 dengan Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara sebanyak 2 orang sudah tiba di Kota Pekalongan terlebih dahulu. Sementara, ada juga yang tergabung di Kloter 72 dengan Kabupaten Jepara dan Kudus sebanyak 2 orang yang dijadwalkan tiba di Kota Pekalongan pada tanggal 13 Juli 2024. (Dian/Allem).