Siap Siaga, BPBD Siap Bantu Jemput Bola Pemilih Saat Banjir
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan - Jelang pilkada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan akan berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekalongan memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di titik lokasi yang rawan bencana.
Kalakhar BPBD Kota Pekalongan, Aprilyanto Dwi Purnomo berharap pada pesta demokrasi 27 November mendatang tidak terjadi bencana. Kendati demikian pihak BPBD perlu antisipasi bencana.
"Kami belum koordinasi lebih lanjut, kalau sudah ada peta TPS nantinya akan di padukan dengan peta rawan bencana," ujarnya.
Pemilu diharapkan tetap berjalan lancar meskipun seandainya terjadi bencana banjir di Kota Pekalongan. "Untuk pemetaan sementara daerah rawan bencana saat ini sebagian besar di Pekalongan Barat dan sedikit di Pekalongan Utara," katanya.
Diungkapkan April, BPBD siap membantu jemput bola masyarakat sebagai pemilih manakala terjadi banjir dan warga kesulitan datang ke TPS.
"Saat ini BPBD punya 3 perahu karet. Tentunya kami akan berkolaborasi dengan TNI Polri dan relawan ketika terjadi bencana. Dan para relawan juga banyak yang memiliki perahu karet serupa yang bisa membantu," tukas April. (Dinkominfo/Laila/Dian)
Kalakhar BPBD Kota Pekalongan, Aprilyanto Dwi Purnomo berharap pada pesta demokrasi 27 November mendatang tidak terjadi bencana. Kendati demikian pihak BPBD perlu antisipasi bencana.
"Kami belum koordinasi lebih lanjut, kalau sudah ada peta TPS nantinya akan di padukan dengan peta rawan bencana," ujarnya.
Pemilu diharapkan tetap berjalan lancar meskipun seandainya terjadi bencana banjir di Kota Pekalongan. "Untuk pemetaan sementara daerah rawan bencana saat ini sebagian besar di Pekalongan Barat dan sedikit di Pekalongan Utara," katanya.
Diungkapkan April, BPBD siap membantu jemput bola masyarakat sebagai pemilih manakala terjadi banjir dan warga kesulitan datang ke TPS.
"Saat ini BPBD punya 3 perahu karet. Tentunya kami akan berkolaborasi dengan TNI Polri dan relawan ketika terjadi bencana. Dan para relawan juga banyak yang memiliki perahu karet serupa yang bisa membantu," tukas April. (Dinkominfo/Laila/Dian)