Semarakkan Gotong Royong, Pemkot Kembali Gelar Lomba Seketeng Agustusan
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Mewadahi kekompakkan dan gotong royong masyarakat Kota Pekalongan dalam menyambut HUT RI Ke-78 pada 17 Agustus mendatang, Pemerintah Kota Pekalongan melalui bidang pemerintahan kembali mengadakan lomba seketeng atau menghias gapura bagi warga di 27 kelurahan Kota Pekalongan.
Kepala bagian pemerintahan, Niluh Sri Setiawati mengatakan bahwa konsep lomba seketeng tahun 2023 masih sama dengan tahun sebelumnya, hanya saja temanya disesuaikan dari tema HUT RI ke-78 “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”, sedangkan untuk kota Pekalongan sendiri bertajuk “Kreatif, Kolaboratif, Bersatu untuk Pekalongan Maju”.
Dikatakan Niluh, penilaian lomba seketeng akan dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus kesemuanya masing-masing kelurahan, pada tanggal 17 Agustus penilaian 10 besar dan tanggal 18 Agustus malam pada resepsi HUT RI akan dilaksanakan pengumuman pemenang. Pihaknya berharap 27 kelurahan bisa turut serta berpartisipasi dalam kegiatan ini untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan tahun ini, “Kami berharap seluruh kelurahan bisa mengirimkan wakilnya untuk menyemarakkan HUT RI ke-78 untuk masing-masing kelurahan kita batasi 2 perwakilan,” tuturnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Terkait juara dan hadiah, disebutkan Niluh juara 1 Rp10 juta, juara 2 Rp7 juta, juara 3 Rp5 juta, harapan 1 Rp3 juta, harapan 2, Rp2,5 juta, dan harapan 3 Rp2 juta. "Unsur penilaiannya yakni orisinalitas, kesesuaian dengan tema, kreativitas, estetika, dan partisipasi masyarakat," ujar Niluh.
Pihaknya berharap melalui lomba tersebut bisa menyemarakkan dan membangkitkan semangat gotong royong serta partisipasi masyarakat saat proses pada saat pembuatan seketengnya, “Tahun ini hanya ada lomba seketeng, tidak ada lomba kelurahan terbersih karena sudah tercover dalam lomba PHBS yang diadakan oleh Dinas Kesehatan kolaborasi dengan DLH phbs sudah dinkes dan DLH, jadi mudah-mudahan bisa tetap dimeriahkan oleh 27 kelurahan,” pungkasnya.
Kepala bagian pemerintahan, Niluh Sri Setiawati mengatakan bahwa konsep lomba seketeng tahun 2023 masih sama dengan tahun sebelumnya, hanya saja temanya disesuaikan dari tema HUT RI ke-78 “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”, sedangkan untuk kota Pekalongan sendiri bertajuk “Kreatif, Kolaboratif, Bersatu untuk Pekalongan Maju”.
Dikatakan Niluh, penilaian lomba seketeng akan dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus kesemuanya masing-masing kelurahan, pada tanggal 17 Agustus penilaian 10 besar dan tanggal 18 Agustus malam pada resepsi HUT RI akan dilaksanakan pengumuman pemenang. Pihaknya berharap 27 kelurahan bisa turut serta berpartisipasi dalam kegiatan ini untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan tahun ini, “Kami berharap seluruh kelurahan bisa mengirimkan wakilnya untuk menyemarakkan HUT RI ke-78 untuk masing-masing kelurahan kita batasi 2 perwakilan,” tuturnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Terkait juara dan hadiah, disebutkan Niluh juara 1 Rp10 juta, juara 2 Rp7 juta, juara 3 Rp5 juta, harapan 1 Rp3 juta, harapan 2, Rp2,5 juta, dan harapan 3 Rp2 juta. "Unsur penilaiannya yakni orisinalitas, kesesuaian dengan tema, kreativitas, estetika, dan partisipasi masyarakat," ujar Niluh.
Pihaknya berharap melalui lomba tersebut bisa menyemarakkan dan membangkitkan semangat gotong royong serta partisipasi masyarakat saat proses pada saat pembuatan seketengnya, “Tahun ini hanya ada lomba seketeng, tidak ada lomba kelurahan terbersih karena sudah tercover dalam lomba PHBS yang diadakan oleh Dinas Kesehatan kolaborasi dengan DLH phbs sudah dinkes dan DLH, jadi mudah-mudahan bisa tetap dimeriahkan oleh 27 kelurahan,” pungkasnya.