Selama Ramadhan, Baznas Bakal Maksimalkan Pembinaan Masjid-Masjid
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan - Selama Ramadhan 1443 Hijriyah atau Tahun 2022, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Pekalongan bakal melakukan silaturahmi atau anjangsana ke sejumlah masjid yang ada di Kota Pekalongan.
Ketua Baznas Kota Pekalongan, Sakdhullah Anwar mengatakan bahwa, kegiatan anjangsana ke masjid-masjid ini merupakan program rutin pembinaan terhadap masjid. Selain itu, pihaknya juga ingin bekerjasama dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) masjid-masjid dalam memaksimalkan peran sosialnya.
“Sesuai arahan dari Pusat, agar selama Ramadhan ini diharapkan bisa menjadi momentum pembinaan masjid-masjid yang semaksimal mungkin baik berupa silaturahmi atau anjangsana maupun pelatihan management masjid, dan sebagainya,” tutur Sakdhullah usai memberikan pelatihan management masjid dan pentasarupan dana stimulan modal usaha bagi UPZ masjid di Kota Pekalongan, belum lama ini.
Lebih lanjut, Sakdhullah menjelaskan bahwa, nantinya para UPZ masjid diharapkan bisa menerapkan management masjid yang baik, sehingga masjid selain bisa meningkatkan religiusitas, juga bisa meningkatkan kegiatan-kegiatan sosial kepada masyarakat yang ada di sekitar masjid. Sementara, terkait pengumpulan zakat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun masyarakat yang ditasarufkan ke warga kurang mampu, Baznas Kota Pekalongan ditarget oleh Baznas Provinsi untuk zakat setiap tahun harus mampu naik jumlah perolehannya.
“Untuk memaksimalkan peroleh zakat dari ASN, kami berupaya untuk memaksimalkan silaturahmi ke OPD-OPD. Misal saja, kalau jumlah ASN di Kota Pekalongan sekitar 3 ribu orang, di rata-rata setiap orang Rp150 ribu/oran maka Rp450 juta, maka per tahun RP5,4 Milliar. Sekarang masih ada Rp2,3 Milliar, harapan dari Baznas, semakin banyak kami menerima, maka semakin banyak memberi kepada mereka yang membutuhkan,” tandasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Ketua Baznas Kota Pekalongan, Sakdhullah Anwar mengatakan bahwa, kegiatan anjangsana ke masjid-masjid ini merupakan program rutin pembinaan terhadap masjid. Selain itu, pihaknya juga ingin bekerjasama dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) masjid-masjid dalam memaksimalkan peran sosialnya.
“Sesuai arahan dari Pusat, agar selama Ramadhan ini diharapkan bisa menjadi momentum pembinaan masjid-masjid yang semaksimal mungkin baik berupa silaturahmi atau anjangsana maupun pelatihan management masjid, dan sebagainya,” tutur Sakdhullah usai memberikan pelatihan management masjid dan pentasarupan dana stimulan modal usaha bagi UPZ masjid di Kota Pekalongan, belum lama ini.
Lebih lanjut, Sakdhullah menjelaskan bahwa, nantinya para UPZ masjid diharapkan bisa menerapkan management masjid yang baik, sehingga masjid selain bisa meningkatkan religiusitas, juga bisa meningkatkan kegiatan-kegiatan sosial kepada masyarakat yang ada di sekitar masjid. Sementara, terkait pengumpulan zakat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun masyarakat yang ditasarufkan ke warga kurang mampu, Baznas Kota Pekalongan ditarget oleh Baznas Provinsi untuk zakat setiap tahun harus mampu naik jumlah perolehannya.
“Untuk memaksimalkan peroleh zakat dari ASN, kami berupaya untuk memaksimalkan silaturahmi ke OPD-OPD. Misal saja, kalau jumlah ASN di Kota Pekalongan sekitar 3 ribu orang, di rata-rata setiap orang Rp150 ribu/oran maka Rp450 juta, maka per tahun RP5,4 Milliar. Sekarang masih ada Rp2,3 Milliar, harapan dari Baznas, semakin banyak kami menerima, maka semakin banyak memberi kepada mereka yang membutuhkan,” tandasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)