Relawan Asing Ajak Peduli Lingkungan, Hiasi Papan dengan Tulisan

Organisasi Kerelawanan Internasional (GREAT) sudah sepekan di Kota Pekalongan mengadakan kegiatan Mangrove to Stop Climate Change III.  Kegiatan yang diikuti oleh 14 relawan asing, adalah program berkelanjutan yang diselenggarakan bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Olahraga (Dinparbudpora) Kota Pekalongan, komunitas nelayan dan petani Kota Pekalongan untuk menjawab kebutuhan mengurangi dampak rob dan  melestarikan sisi pesisir Kota Pekalongan.

 

Wilayah Kota Pekalongan  bagian utara,  pesisir Pulau Jawa merupakan salah satu daerah yang terpengaruh oleh perubahan iklim global. Salah satu serangkaian kegiatan GREAT pada Senin (3/9/2018) yakni para relawan asing membuat tulisan pada papan yang berisi ajakan untuk peduli lingkungan. Dengan menggunakan papan triplek dan cat para relawan menuliskan Stop Climate Change.

 

Pimpinan GREAT Campleader, M Roisul Ashdaq Al Arif menyampaikan bahwa proyek ini melestarikan keanekaragaman alam dan pantai laut dari erosi karena pemotongan bakau secara signifikan di tahun 1970-1980 bersama dengan gelombang kuat dari laut. Ini akan menjadi fokus utama dari proyek ini. "Lebih dari 1000 km garis pantai di Pulau Jawa dalam bahaya erosi. Tahun ini, kami mulai dengan Kota Pekalongan," ungkapnya.

 

Dikatakan Ashdaq, acara ini mendukung inisiatif nelayan dan petani dalam melindungi pantai laut dengan menanam mangrove. Selain itu, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat lokal lainnya dan anak-anak untuk melindungi lingkungan, di daerah pesisir di Pulau Jawa.

 

 

Tim Komunikasi Publik - Dinkominfo Kota Pekalongan