Perbaikan Air Mancur Simpang Lima Gambaran Ditargetkan Rampung Pertengahan Desember 2022
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Perbaikan salah satu bangunan landmark kota Pekalongan yakni air mancur Simpang Lima Gambaran ditargetkan rampung pada pertengahan desember mendatang, hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat, Joko Purnomo.
Saat ditemui di ruang kerjanya, Joko menyebutkan dari dana yang dianggarkan sekitar 424 juta 900 ribu rupiah dialokasikan untuk melakukan peremajaan melalui 2 macam pekerjaan yakni pengerjaan lahan tanah bundaran dan dua ornamen ikonik yaitu kapal dan ikan.
Lebih lanjut, berdasarkan laporan progress hingga 9 November 2022, penataan ulang air mancur Simpang Lima Gambaran dari rencana yang ditentukan yakni 47,52 persen, realisasi pengerjaan di lapangan sudah mencapai 52,91 persen.
"Ornamen kapal dan ikan saat ini sedang dikerjakan di bengkel dan di air mancur bundarannya sendiri juga sedang dibangun, setelah lahan di bundaran siap langsung kita pasang," terangnya.
Joko berharap jika bangunan sudah selesai diperbaiki, masyarakat kota Pekalongan bisa turut berpartisipasi untuk menjaga keindahan dan keutuhan landmark tersebut.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Saat ditemui di ruang kerjanya, Joko menyebutkan dari dana yang dianggarkan sekitar 424 juta 900 ribu rupiah dialokasikan untuk melakukan peremajaan melalui 2 macam pekerjaan yakni pengerjaan lahan tanah bundaran dan dua ornamen ikonik yaitu kapal dan ikan.
Lebih lanjut, berdasarkan laporan progress hingga 9 November 2022, penataan ulang air mancur Simpang Lima Gambaran dari rencana yang ditentukan yakni 47,52 persen, realisasi pengerjaan di lapangan sudah mencapai 52,91 persen.
"Ornamen kapal dan ikan saat ini sedang dikerjakan di bengkel dan di air mancur bundarannya sendiri juga sedang dibangun, setelah lahan di bundaran siap langsung kita pasang," terangnya.
Joko berharap jika bangunan sudah selesai diperbaiki, masyarakat kota Pekalongan bisa turut berpartisipasi untuk menjaga keindahan dan keutuhan landmark tersebut.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)