Penataan Sisi Utara Alun-Alun Bakal Disediakan Pojok Baca
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Usai rampung pekerjaaan fisik di sisi Selatan Alun-Alun sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH), Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat kembali akan menata di sisi Utara Alun-Alun Pekalongan pada tahun 2023 ini.
Kepala DLH Kota Pekalongan, Joko Purnomo mengungkapkan bahwa, di sisi Utara Alun-Alun Pekalongan akan diisi dengan pojok baca bagi masyarakat. Di tahun 2023 ini, rencana desain sisi Utara akan dibuat seimbang dengan sisi selatan namun bedanya tidak ada payung besi berbentuk daun.
" Untuk penataan di sisi utara Alun-Alun ini akan diisi pepohonan yang lebih banyak karena rencana akan ada halte untuk pemberhentian mobil perpustakaan sehingga bisa digunakan untuk pojok baca bagi masyarakat maupun pelajar," tuturnya.
Untuk progres penataan sisi Utara, Joko menjelaskan, rencananya sisi utara segera akan dilelang, sementara sudah ada tayangan lelang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang harapannya awal-awal Agustus ini sudah ada lelang.
"Kemarin kan ada rapat OPD bahwa kita harus refocussing, dimana untuk DLH kena Rp2,7 Milliar, sehingga kita ajukan refocussing, tetapi TAPD tidak setuju kalau pekerjaan fisik sisi Utara Alun-Alun direfocussing. Sehingga, diharapkan awal-awal Agustus ini bisa mulai pengumuman lelang. Mudah-mudahan targetnya November akhir atau Desember akhir 2023 sudah selesai penataan,"pungkasnya.
Kepala DLH Kota Pekalongan, Joko Purnomo mengungkapkan bahwa, di sisi Utara Alun-Alun Pekalongan akan diisi dengan pojok baca bagi masyarakat. Di tahun 2023 ini, rencana desain sisi Utara akan dibuat seimbang dengan sisi selatan namun bedanya tidak ada payung besi berbentuk daun.
" Untuk penataan di sisi utara Alun-Alun ini akan diisi pepohonan yang lebih banyak karena rencana akan ada halte untuk pemberhentian mobil perpustakaan sehingga bisa digunakan untuk pojok baca bagi masyarakat maupun pelajar," tuturnya.
Untuk progres penataan sisi Utara, Joko menjelaskan, rencananya sisi utara segera akan dilelang, sementara sudah ada tayangan lelang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang harapannya awal-awal Agustus ini sudah ada lelang.
"Kemarin kan ada rapat OPD bahwa kita harus refocussing, dimana untuk DLH kena Rp2,7 Milliar, sehingga kita ajukan refocussing, tetapi TAPD tidak setuju kalau pekerjaan fisik sisi Utara Alun-Alun direfocussing. Sehingga, diharapkan awal-awal Agustus ini bisa mulai pengumuman lelang. Mudah-mudahan targetnya November akhir atau Desember akhir 2023 sudah selesai penataan,"pungkasnya.