Pemkot Tawarkan UKM Hasil Perikanan dan Jamu ke Shanghai

Kota Pekalonngan – Pemerintah Kota Pekalongan bersama Usaha Kecil Menengah (UKM) binaannya mengikuti sarasehan virtual bersama Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI), Kamis siang (9/7/2020). Pasalnya tiga UKM olahan pangan dan produk herbal di Kota Pekalongan telah teregistrasi untuk turut memasarkan produk ke Shanghai.

Usai memaparkan video produk, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Erli Nufiati SE menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik program Kemenlu untuk memberikan fasilitasi yang menghubungkan antara UKM dan calon buyer luar negeri. “Se-Indonesia ada beberapa daerah termasuk Kota Pekalongan yang ikut difasilitasi. Sebelumnya kami sampaikan potensi di Kota Pekalongan baik produk olahan pangan, herbal, fashion, dan craft. Pada kesempatan hari ini kami paparkan UKM olahan pangan dan produk herbal siap ekspor,” terang Erli.

Tujuan ekspor kali ini yakni Shanghai. UKM siap ekspor binaan Pemerintah Kota Pekalongan yang akan dipromosikan produknya yakni Hars Food dengan produknya aneka frozen, Ida Idola dengan produknya ikan asin yang dapat dijadikan bahan sebagai penyedap makanan, dan Pusat Saintifikasi Pelayanan Jamu (PSPJ) dengan produknya temulawak dan jahe instan.

“Karena ini pandemi covid-19, bentuk pemasarannya dilaksanakan secara virtual. Melalui kegiatan ini harapannya UKM di Kota Pekalongan dapat mengembangkan wilayah pemasarannya. Selain itu manfaat ekspor ini dapat dirasakan oleh UKM dan masyarakat Kota Pekalongan,” tandas Erli.

Selanjutnya akan ada fasilitasi dari Kemenlu untuk pemasaran yakni antara UKM siap ekspor di bidang fashion dan craft dengan buyer Brunei Darussalam.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)