Pemkot Dorong Pengelolaan Arsip di OPD Lebih Baik

Kota Pekalongan - Pemerintah Kota Pekalongan terus mendorong agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tertib dalam mengelola arsip salah satunya melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Kearsipan yang digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekalongan secara dalam jaringan (daring), Selasa (4/10/2022).

Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE memberikan pengarahan secara daring dari Rumah Dinas Walikota. Menurut Walikota Aaf bimtek pengelolaan arsip ini penting dilakukan. "Melalui penyelenggaraan bimtek pengelolaan kearsipan harapannya membawa dampak positif bagi pengelolaan arsip di tingkat OPD Kota Pekalongan," tutur Aaf.

Disampaikan Aaf bahwa tiga bulan yang lalu dirinya menerima penghargaan Kota Pekalongan mendapat peringkat lima terbaik dalam mengelola kearsipan. Artinya kearsipan Kota Pekalongan sudah diakui dan salah satu yang terbaik di Jawa Tengah. "Saya berharap prestasi ini lebih tingkatkan. Capaian saat ini tak menjadi kita santai atau lalai. Targetnya Kota Pekalongan menjadi tiga besar, syukur-syukur nomor satu di Jawa Tengah," terang Aaf.

Aaf menekankan bahwa hal ini harus didukung oleh semua OPD. Melalui bimtek ini jajaran pegawai OPD akan lebih baik dalam mengelola arsipnya. "Arsip ini kelihatannya sepele dan kurang diperhatikan padahal jika arsip dikelola dengan baik akan memudahkan kita juga ketika mencari dokumen lama. Salah satunya di Disdukcapil dokumen dari zaman Belanda masih ada, file mudah dicari jika sewaktu-waktu dibutuhkan," beber Aaf.

Aaf menambahkan, jika ada pemeriksaan dari kepolisian, kejaksaan, dan sebagainya jika Arsip rapi tentu tak akan menyulitkan banyak pihak. Pengelolaan arsip ini sudah ada kebijakannya melalui Perda No 15 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Kearsipan. "Atas dasar ini landasan hukum penyelenggaraan kearsipan digunakan dalam pembinaan dan pengelolaan arsip di Kota Pekalongan. Memang saat ini sudah era digital bisa disimpan di laptop atau server namun beberapa hal memerlukan arsip fisik melihat laptop atau server juga memiliki kelemahan. Semoga bimtek ini bermanfaat bagi OPD di lingkungan Pemerintah Kota Pekalongan," pungkas Aaf.