Peduli Banjir, Pemkot dan Warga Tionghoa Beri Bantuan 2000 paket nasi bungkus
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan - Wakil Walikota Pekalongan sekaligus Walikota Terpilih,HA Afzan Arslan Djunaid,SE bersama Paguyuban Sosial Warga Tionghoa Kota Pekalongan dan jajaran Forkopimda melakukan gerakan peduli korban banjir dengan memberikan bantuan 2000 paket nasi bungkus kepada para warga terdampak banjir,salah satunya di Kelurahan Degayu,Kecamatan Pekalongan Utara,Rabu (20/1/2021).
Pada kesempatan tersebut, Wakil Walikota Pekalongan yang akrab disapa Aaf tersebut juga meninjau sejumlah titik-titik wilayah yang masih tergenang banjir. Disampaikan Aaf, peninjauan dan penyaluran bantuan ini dalam rangka meringankan beban warganya yang dilanda bencana. Mengingat,meski banjir dan debit air sungai sudah lumayan surut,namun masih ada banyak lumpur bawaan banjir yang mesti dibersihkan oleh warga setempat,sehingga menyulitkan mereka untuk beraktivitas seperti memasak.
"Kami bersama Paguyuban Sosial Warga Thionghoa dan Forkopimda pada hari ini kembali meninjau titik wilayah yang masih terdampak banjir sekaligus ikut berpartisipasi memberikan bantuan untuk meringankan beban mereka yang tertimpa bencana banjir seperti di daerah Celumprit, Kelurahan Degayu ini," tuturnya.
Dilandanya kembali banjir di Kota Pekalongan ini,menurutnya memang segera diperlukan usulan anggaran untuk prioritas penambahan pembangunan pompa di tahun 2021 agar bisa direalisasikan. Pada kegiatan tersebut,Aaf tak lupa mengajak masyarakat bisa bergotong-royong peduli membantu sesama, tidak hanya bantuan nasi bungkus,melainkan kebutuhan krusial lain seperti obat-obatan,diapers,selimut,dan matras. Pasalnya,banyak warga yang mengungsi mayoritas kaum lansia dan anak-anak serta balita.
"Cuaca belum menentu,warga tetap mohon waspada. Mudah-mudahan banjir di Kota Pekalongan ini tidak berkepanjangan dan warga bisa memulai aktivitas kembali seperti biasa," imbuhnya.
Sementara,perwakilan Paguyuban Sosial Warga Tionghoa Kota Pekalongan,Soleh Dahlan menyebutkan,bantuan yang disalurkan hari ini sebanyak 2000 paket nasi bungkus di 4 titik lokasi wilayah terdampak banjir yakni di Kelurahan Degayu,Kelurahan Krapyak,Kampung Bugisan,Kelurahan Panjang Wetan dan Sampangan,Kelurahan Kauman.
"Bantuan ada sekitar 2000 nasi bungkus beserta minum. Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat bagi penerimanya. Mari kita doakan semoga cuaca bisa semakin membaik,banjir segera surut,sehingga warga bisa beraktivitas seperti biasanya dan ekonomi bisa pulih serta pandemi Covid-19 di Kota Pekalongan ini bisa cepat berakhir," tandasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Pada kesempatan tersebut, Wakil Walikota Pekalongan yang akrab disapa Aaf tersebut juga meninjau sejumlah titik-titik wilayah yang masih tergenang banjir. Disampaikan Aaf, peninjauan dan penyaluran bantuan ini dalam rangka meringankan beban warganya yang dilanda bencana. Mengingat,meski banjir dan debit air sungai sudah lumayan surut,namun masih ada banyak lumpur bawaan banjir yang mesti dibersihkan oleh warga setempat,sehingga menyulitkan mereka untuk beraktivitas seperti memasak.
"Kami bersama Paguyuban Sosial Warga Thionghoa dan Forkopimda pada hari ini kembali meninjau titik wilayah yang masih terdampak banjir sekaligus ikut berpartisipasi memberikan bantuan untuk meringankan beban mereka yang tertimpa bencana banjir seperti di daerah Celumprit, Kelurahan Degayu ini," tuturnya.
Dilandanya kembali banjir di Kota Pekalongan ini,menurutnya memang segera diperlukan usulan anggaran untuk prioritas penambahan pembangunan pompa di tahun 2021 agar bisa direalisasikan. Pada kegiatan tersebut,Aaf tak lupa mengajak masyarakat bisa bergotong-royong peduli membantu sesama, tidak hanya bantuan nasi bungkus,melainkan kebutuhan krusial lain seperti obat-obatan,diapers,selimut,dan matras. Pasalnya,banyak warga yang mengungsi mayoritas kaum lansia dan anak-anak serta balita.
"Cuaca belum menentu,warga tetap mohon waspada. Mudah-mudahan banjir di Kota Pekalongan ini tidak berkepanjangan dan warga bisa memulai aktivitas kembali seperti biasa," imbuhnya.
Sementara,perwakilan Paguyuban Sosial Warga Tionghoa Kota Pekalongan,Soleh Dahlan menyebutkan,bantuan yang disalurkan hari ini sebanyak 2000 paket nasi bungkus di 4 titik lokasi wilayah terdampak banjir yakni di Kelurahan Degayu,Kelurahan Krapyak,Kampung Bugisan,Kelurahan Panjang Wetan dan Sampangan,Kelurahan Kauman.
"Bantuan ada sekitar 2000 nasi bungkus beserta minum. Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat bagi penerimanya. Mari kita doakan semoga cuaca bisa semakin membaik,banjir segera surut,sehingga warga bisa beraktivitas seperti biasanya dan ekonomi bisa pulih serta pandemi Covid-19 di Kota Pekalongan ini bisa cepat berakhir," tandasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)