Peduli Banjir, Brimob Batalyon B Pelopor dan Pekalongan Tanggap dirikan Dapur Lapangan
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan – Curah hujan tinggi yang terjadi sejak Sabtu (6/2) mengakibatkan sejumlah wilayah terendam banjir. Sebagai wujud kepedulian kepada warga terdampak, Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Jateng bersama dengan Komunitas Pekalongan Tanggap mendirikan dapur lapangan yang berlokasi di Stadion Hoegeng, Kecamatan Pekalongan Barat.
Koordinator Dapur Lapangan, Ipda Suwarto saat ditemui di lokasi, Senin (8/2/2021) menyampaikan bahwa sebanyak 3000-4000 bungkus nasi dibagikan ke warga setiap harinya. Dalam pendistribusiannya, bekerja sama dengan tim relawan seperti Tim SAR Pekalongan Rescue membagikan ke titik-titik pengungsian warga.
“Dapur umum dari Batalyon B Satbrimob Polda Jawa Tengah bekerja sama dengan Komunitas Pekalongan Tanggap kami dirikan sejak hari Sabtu (6/2), ini hari ketiga. Dalam sehari, ada sekitar 1500-2000 bungkus nasi sekali masak. Untuk tim inti dapur lapangan ada 13 personel yang kami tugaskan,” ungkap Ipda Suwarto.
Lanjutnya, mengingat masih dalam suasana pandemi, Ipda Suwarto menegaskan pelaksanaan mulai dari memasak hingga pembagian tetap mengacu pada protokol kesehatan Covid-19. Ia juga berharap, situasi cepat pulih sehingga masyarakat bisa beraktivitas kembali.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Koordinator Dapur Lapangan, Ipda Suwarto saat ditemui di lokasi, Senin (8/2/2021) menyampaikan bahwa sebanyak 3000-4000 bungkus nasi dibagikan ke warga setiap harinya. Dalam pendistribusiannya, bekerja sama dengan tim relawan seperti Tim SAR Pekalongan Rescue membagikan ke titik-titik pengungsian warga.
“Dapur umum dari Batalyon B Satbrimob Polda Jawa Tengah bekerja sama dengan Komunitas Pekalongan Tanggap kami dirikan sejak hari Sabtu (6/2), ini hari ketiga. Dalam sehari, ada sekitar 1500-2000 bungkus nasi sekali masak. Untuk tim inti dapur lapangan ada 13 personel yang kami tugaskan,” ungkap Ipda Suwarto.
Lanjutnya, mengingat masih dalam suasana pandemi, Ipda Suwarto menegaskan pelaksanaan mulai dari memasak hingga pembagian tetap mengacu pada protokol kesehatan Covid-19. Ia juga berharap, situasi cepat pulih sehingga masyarakat bisa beraktivitas kembali.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)