MPLS Diwarnai dengan Kehadiran Orangtua Dampingi Anak ke Sekolah

Tahun ajaran baru telah tiba. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, awal tahun ajaran baru merupakan masa bagi siswa baru untuk mengenal sekolahnya atau dikenal dengan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS). MPLS yang diterapkan mulai dari jenjang sekolah dasar hingga sekolah menengah atas tersebut bertujuan untuk menyambut peserta didik baru dan kegiatan pengenalan bagi siswa mengenai aktivitas lingkungan hingga sarana dan prasarana sekolah. Begitu halnya di SD Negeri Podosugih 1 (SD Posutu) Kota Pekalongan juga melaksanakan kegiatan MPLS bagi peserta didik baru kelas 1 SD. Dalam pembukaan MPLS di sekolah ini, ada momentum yang menarik yakni para orangtua baik ayah/bunda dari peserta didik hadir secara langsung mendampingi putra-putri mereka pada hari pertama masuk sekolah. Sebelum kegiatan dimulai, para orangtua siswa baru itu menyerahkan anaknya kepada sekolah sebagai bentuk rasa percaya orangtua anaknya dibina guru sekolah selama enam tahun ke depan, berlangsung di SDN Podosugih 1 Kota Pekalongan, Senin (17/7/2023).
Kepala Sekolah SDN Podosugih 1 Kota Pekalongan, Agus Susilo menerangkan bahwa, kegiatan MPLS di seluruh jenjang sekolah negeri di Kota Pekalongan, termasuk SDN Podosugih 1 berlangsung pada tanggal 17-28 Juli 2023. Tidak hanya peserta didik baru yang hadir ke sekolah, dalam MPLS ini, orangtua juga diwajibkan mendampingi anaknya di hari pertama masuk sekolah.
"Hari ini adalah dimulainya Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah yang berlangsung selama 2 minggu ke depan. Tahun ini, kami sengaja mengundang orangtua peserta didik baru kelas 1 bersama dengan anaknya agar bisa hadir di ruang kelas untuk mengenal lebih dekat dengan profil sekolahnya, dalam hal ini SDN Podosugih 1," ujarnya.
Menurutnya, dengan kehadiran ayah/ibu dari peserta didik baru ini menjadi motivasi tersendiri bagi anak-anaknya untuk semangat bersekolah sekaligus menjadi momen yang baik untuk membangun kesadaran bersama, bahwa proses pembelajaran anak di sekolah merupakan tanggung jawab bersama, tidak hanya kewajiban dari sekolah saja, tetapi orangtua juga perlu dilibatkan. Dimana, jalinan kemitraan maupun sinergi bersama ini menjadi sumber daya yang penting dan nantinya bisa berpengaruh baik bagi layanan pendidikan ke depan.
"Kegiatan MPLS di SD kami berlangsung kurang lebih 2 minggu. Dalam waktu tersebut, ada sejumlah kegiatan yang kami berikan kepada para peserta didik baru kelas 1 yakni dimulai dengan pembukaan dan pengenalan lingkungan kelas, berkenalan dengan para teman-teman dan bapak/ibu guru kelas, belajar mengenal lingkungan yang ada di sekitar sekolah, tempat dan jenis kegiatan di luar belajar yang wajib (ekstrakurikuler), pembiasaan-pembiasaan baik yang ada di sekolah yang mungkin belum pernah dijalani anak-anak pada waktu di bangku PAUD/TK.
"Alhamdulillah, antusiasme orangtua murid tinggi, mereka semua hadir mendampingi putra putrinya, ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Selama 2 minggu ke depan, memang belum ada pembelajaran efektif karena mulai tahun ini sesuai kebijakan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, di seluruh satuan pendidikan khususnya jenjang SD kelas 1 diberikan waktu yg lebih lama untuk MPLS, yang biasanya 3 hari , MPLS thn ini berjalan mulai 17 -28 Juli 2023," terangnya.
Pihaknya berharap, dengan adanya kegiatan MPLS ini bisa memunculkan proses belajar yang nyaman untuk anak-anak peserta didik baru, dimana anak-anak yang biasanya belajar bergembira di PAUD/TK, kini harus menghadapi situasi belajar yang sedikit berbeda di jenjang SD.
"Tahun ini, alokasi di sekolah kami untuk peserta didik baru kelas 1 sebanyak 39 orang, Alhamdulillah ini merupakan bukti antusias yang tinggi dari para orangtua yang mempercayakan SD Podosugih 1 menjadi sekolah untuk mendidik anak-anak mereka selama 6 tahun mendatang," tuturnya.
Salah satu orangtua murid dari peserta didik baru kelas 1 SDN Podosugih 1, Edy Wibowo mengucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya karena anaknya sudah diterima di SDN Podosugih 1.
"Kami mempercayakan anak-anak kami disini karena sudah banyak anak-anak didik yang berprestasi lahir dari sekolah ini. Kebetulan anak Saya yang pertama juga dulu sekolah disini, karena kami melihat bapak/ibu guru disini sangat berkompeten dan sangat berpengalaman mendidik anak-anak. Semoga kita semua dapat bekerjasama untuk mendidik anak-anak menjadi anak yang berakhlak, berprestasi dan berkualitas ke depannya," pungkasnya.
Kepala Sekolah SDN Podosugih 1 Kota Pekalongan, Agus Susilo menerangkan bahwa, kegiatan MPLS di seluruh jenjang sekolah negeri di Kota Pekalongan, termasuk SDN Podosugih 1 berlangsung pada tanggal 17-28 Juli 2023. Tidak hanya peserta didik baru yang hadir ke sekolah, dalam MPLS ini, orangtua juga diwajibkan mendampingi anaknya di hari pertama masuk sekolah.
"Hari ini adalah dimulainya Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah yang berlangsung selama 2 minggu ke depan. Tahun ini, kami sengaja mengundang orangtua peserta didik baru kelas 1 bersama dengan anaknya agar bisa hadir di ruang kelas untuk mengenal lebih dekat dengan profil sekolahnya, dalam hal ini SDN Podosugih 1," ujarnya.
Menurutnya, dengan kehadiran ayah/ibu dari peserta didik baru ini menjadi motivasi tersendiri bagi anak-anaknya untuk semangat bersekolah sekaligus menjadi momen yang baik untuk membangun kesadaran bersama, bahwa proses pembelajaran anak di sekolah merupakan tanggung jawab bersama, tidak hanya kewajiban dari sekolah saja, tetapi orangtua juga perlu dilibatkan. Dimana, jalinan kemitraan maupun sinergi bersama ini menjadi sumber daya yang penting dan nantinya bisa berpengaruh baik bagi layanan pendidikan ke depan.
"Kegiatan MPLS di SD kami berlangsung kurang lebih 2 minggu. Dalam waktu tersebut, ada sejumlah kegiatan yang kami berikan kepada para peserta didik baru kelas 1 yakni dimulai dengan pembukaan dan pengenalan lingkungan kelas, berkenalan dengan para teman-teman dan bapak/ibu guru kelas, belajar mengenal lingkungan yang ada di sekitar sekolah, tempat dan jenis kegiatan di luar belajar yang wajib (ekstrakurikuler), pembiasaan-pembiasaan baik yang ada di sekolah yang mungkin belum pernah dijalani anak-anak pada waktu di bangku PAUD/TK.
"Alhamdulillah, antusiasme orangtua murid tinggi, mereka semua hadir mendampingi putra putrinya, ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Selama 2 minggu ke depan, memang belum ada pembelajaran efektif karena mulai tahun ini sesuai kebijakan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, di seluruh satuan pendidikan khususnya jenjang SD kelas 1 diberikan waktu yg lebih lama untuk MPLS, yang biasanya 3 hari , MPLS thn ini berjalan mulai 17 -28 Juli 2023," terangnya.
Pihaknya berharap, dengan adanya kegiatan MPLS ini bisa memunculkan proses belajar yang nyaman untuk anak-anak peserta didik baru, dimana anak-anak yang biasanya belajar bergembira di PAUD/TK, kini harus menghadapi situasi belajar yang sedikit berbeda di jenjang SD.
"Tahun ini, alokasi di sekolah kami untuk peserta didik baru kelas 1 sebanyak 39 orang, Alhamdulillah ini merupakan bukti antusias yang tinggi dari para orangtua yang mempercayakan SD Podosugih 1 menjadi sekolah untuk mendidik anak-anak mereka selama 6 tahun mendatang," tuturnya.
Salah satu orangtua murid dari peserta didik baru kelas 1 SDN Podosugih 1, Edy Wibowo mengucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya karena anaknya sudah diterima di SDN Podosugih 1.
"Kami mempercayakan anak-anak kami disini karena sudah banyak anak-anak didik yang berprestasi lahir dari sekolah ini. Kebetulan anak Saya yang pertama juga dulu sekolah disini, karena kami melihat bapak/ibu guru disini sangat berkompeten dan sangat berpengalaman mendidik anak-anak. Semoga kita semua dapat bekerjasama untuk mendidik anak-anak menjadi anak yang berakhlak, berprestasi dan berkualitas ke depannya," pungkasnya.