Menjelang Idul Adha 1446 H, Harga Kebutuhan Pokok di Kota Pekalongan Relatif Stabil
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) bersama tim gabungan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan instansi vertikal telah melakukan pengawasan terhadap barang beredar serta pemantauan harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok dan penting. Kegiatan ini dilaksanakan selama empat hari, mulai tanggal 26–27 Mei 2025 dan dilanjutkan kembali pada 2–3 Juni 2025.
Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Supriono melalui Kepala Bidang Perdangagan, Fitria Yuliani Kartika saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (5/6/2025) menjelaskan bahwa dari hasil pengawasan menunjukkan harga kebutuhan pokok masyarakat di Kota Pekalongan secara umum masih relatif stabil, dan pasokan barang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Kami memantau di pasar tradisional, toko swalayan, distributor barang kebutuhan pokok, agen dan pangkalan gas, karena ini menjelang Idul Adha kami memantau tempat penjualan hewan kurban," terangnya.
Namun, terdapat dua komoditas yang mengalami kenaikan harga cukup signifikan dibandingkan dengan harga rata-rata pada bulan Mei sebelumnya. Cabai merah besar mengalami kenaikan sebesar 33%, dari Rp23.000 menjadi Rp31.000 per kilogram. Sementara itu, bawang bombay naik 40%, dari Rp32.000 menjadi Rp44.000 per kilogram. Meskipun demikian, pasokan kedua komoditas tersebut dipastikan tetap aman dan terkendali.
Ia menyebutkan harga hewan kurban tahun ini, terpantau relatif stabil dan tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Harga kambing betina berkisar antara Rp1,5 juta hingga Rp4 juta per ekor, kambing jantan Rp2,5 juta hingga Rp6 juta per ekor, sedangkan harga sapi berada di kisaran Rp15 juta hingga Rp24 juta per ekor.
Lebih lanjut, Fitria merinci harga sejumlah kebutuhan pokok dan penting diantaranya beras premium Rp16.000/kg, beras medium: Rp14.000/kg, gula pasir Rp17.500/kg, minyak goreng curah Rp17.000/liter, minyak goreng premium Rp20.000/liter, minyakita: Rp17.500/liter, telur ayam Rp26.000/kg, cabai rawit merah Rp32.000/kg, cabai rawit hijau Rp22.000/kg, bawang merah: Rp39.000/kg dan bawang putih Rp30.000/kg.
Fitria mengimbau masyarakat untuk tetap bijak dalam berbelanja sesuai kebutuhan dan tidak melakukan panic buying. Selain itu, masyarakat diajak untuk lebih banyak berbelanja di pasar tradisional guna mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
"Dalam rangka menjaga lingkungan, masyarakat juga kami imbau untuk menggunakan wadah ramah lingkungan saat pembagian daging kurban, serta memastikan membeli hewan kurban di tempat yang telah diperiksa kesehatannya oleh dinas terkait," tutupnya.
(Dinkominfo Kota Pekalongan)
Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Supriono melalui Kepala Bidang Perdangagan, Fitria Yuliani Kartika saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (5/6/2025) menjelaskan bahwa dari hasil pengawasan menunjukkan harga kebutuhan pokok masyarakat di Kota Pekalongan secara umum masih relatif stabil, dan pasokan barang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Kami memantau di pasar tradisional, toko swalayan, distributor barang kebutuhan pokok, agen dan pangkalan gas, karena ini menjelang Idul Adha kami memantau tempat penjualan hewan kurban," terangnya.
Namun, terdapat dua komoditas yang mengalami kenaikan harga cukup signifikan dibandingkan dengan harga rata-rata pada bulan Mei sebelumnya. Cabai merah besar mengalami kenaikan sebesar 33%, dari Rp23.000 menjadi Rp31.000 per kilogram. Sementara itu, bawang bombay naik 40%, dari Rp32.000 menjadi Rp44.000 per kilogram. Meskipun demikian, pasokan kedua komoditas tersebut dipastikan tetap aman dan terkendali.
Ia menyebutkan harga hewan kurban tahun ini, terpantau relatif stabil dan tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Harga kambing betina berkisar antara Rp1,5 juta hingga Rp4 juta per ekor, kambing jantan Rp2,5 juta hingga Rp6 juta per ekor, sedangkan harga sapi berada di kisaran Rp15 juta hingga Rp24 juta per ekor.
Lebih lanjut, Fitria merinci harga sejumlah kebutuhan pokok dan penting diantaranya beras premium Rp16.000/kg, beras medium: Rp14.000/kg, gula pasir Rp17.500/kg, minyak goreng curah Rp17.000/liter, minyak goreng premium Rp20.000/liter, minyakita: Rp17.500/liter, telur ayam Rp26.000/kg, cabai rawit merah Rp32.000/kg, cabai rawit hijau Rp22.000/kg, bawang merah: Rp39.000/kg dan bawang putih Rp30.000/kg.
Fitria mengimbau masyarakat untuk tetap bijak dalam berbelanja sesuai kebutuhan dan tidak melakukan panic buying. Selain itu, masyarakat diajak untuk lebih banyak berbelanja di pasar tradisional guna mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
"Dalam rangka menjaga lingkungan, masyarakat juga kami imbau untuk menggunakan wadah ramah lingkungan saat pembagian daging kurban, serta memastikan membeli hewan kurban di tempat yang telah diperiksa kesehatannya oleh dinas terkait," tutupnya.
(Dinkominfo Kota Pekalongan)