Masuk Purna Tugas,17 ASN Pemkot Terima THT
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan - Sebanyak 17 Aparatur Sipil Negara atau ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan yang akan memasuki purna tugas pada 1 Januari 2021 mendatang, menerima Surat Keputusan (SK) Purna Tugas sekaligus Tunjangan Hari Tua (THT). SK dan THT diserahkan secara simbolis oleh Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz,SE didampingi Kepala BKPPD Kota Pekalongan,Ir Budiyanto,Mpi,MHum, dan perwakilan PT Taspen Cabang Kota Pekalongan di Ruang Jatayu Setda setempat,Senin(28/12/2020).
Usai menyerahkan SK pensiun dan THT, Walikota Pekalongan,HM Saelany Machfudz,SE mengucapkan selamat dan rasa terimakasih atas dedikasi, pengabdian, jasa dan loyalitas para purna ASN selama mengabdikan diri di lingkungan Pemerintah Kota Pekalongan dan telah membawa dampak yang baik bagi lingkungan kerja dan masyarakat pada umumnya.
"Untuk itu, atas nama pribadi maupun Pemerintah Kota Pekalongan, kami mengucapkan Selamat teriring ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi, kinerja dan loyalitas Bapak/ Ibu selama mengabdikan diri menjadi PNS di Kota Pekalongan," tuturnya.
Disampaikan Saelany bahwa penyerahan Tunjangan Hari Tua (THT) Pensiun hari ini, merupakan wujud perhatian dan penghargaan bagi PNS yang memasuki masa purna tugas. Kegiatan ini juga akan terus dipertahankan, sebagai penghormatan bagi PNS yang purna tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Pihaknya berpesan dan senantiasa mengingatkan agar para purna ASN yang telah menerima THT ini agar lebih bijaksana dalam menggunakan tabungan pensiun dan jangan pernah terbuai dengan bujuk rayu atau ragam investasi yang ditawarkan tanpa diketahui legalitasnya.
"Selain itu, kami juga terus mengingatkan kepada Bapak/ Ibu, agar terus membantu kami dalam melakukan sosialisasi protokol kesehatan kepada warga di wilayah masing-masing. Mengingat, Kota Pekalongan terus mengalami kenaikan kasus Covid-19 yang cukup signifikan. Ini menjadi PR kita bersama, dalam upaya menekan angka persebaran virus corona. Mari, sama-sama kita jaga kondisi kesehatan diri kita, keluarga kita, dan lingkungan sekitar kita, agar terhindar dari virus yang berbahaya ini," tegasnya.
Sementara itu, Kepala BKPPD Kota Pekalongan,Ir Budiyanto,Mpi,MHum setiap bulannya ASN Pemkot Pekalongan yang purna tugas sebanyak 15-17 orang,sehingga setiap tahunnya ada sekitar 150-200 orang ASN yang purnatugas. Dirinya berharap, kekosongan ASN di lingkungan Pemkot Pekalongan yang sudah minus growth selama 4 tahun silam bisa diisi oleh SDM yang berkualitas melalui rekrutmen CPNS dan P3K di tahun-tahun mendatang.
"Untuk CPNS formasi 2019 kemarin sudah sampai tahap selesai pengajuan NIP dan pertimbangan teknis (pertek)nya dan InshaAllah awal tahun 2021 nanti mereka sudah bisa mulai masuk kerja di masing-masing instansinya. Dari Kemenpan-RB di tahun 2021 juga akan kembali membuka lowongan CPNS dan P3K,mudah-mudahan Kota Pekalongan bisa mendapat formasi yang lebih banyak lagi," tandasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Usai menyerahkan SK pensiun dan THT, Walikota Pekalongan,HM Saelany Machfudz,SE mengucapkan selamat dan rasa terimakasih atas dedikasi, pengabdian, jasa dan loyalitas para purna ASN selama mengabdikan diri di lingkungan Pemerintah Kota Pekalongan dan telah membawa dampak yang baik bagi lingkungan kerja dan masyarakat pada umumnya.
"Untuk itu, atas nama pribadi maupun Pemerintah Kota Pekalongan, kami mengucapkan Selamat teriring ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi, kinerja dan loyalitas Bapak/ Ibu selama mengabdikan diri menjadi PNS di Kota Pekalongan," tuturnya.
Disampaikan Saelany bahwa penyerahan Tunjangan Hari Tua (THT) Pensiun hari ini, merupakan wujud perhatian dan penghargaan bagi PNS yang memasuki masa purna tugas. Kegiatan ini juga akan terus dipertahankan, sebagai penghormatan bagi PNS yang purna tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Pihaknya berpesan dan senantiasa mengingatkan agar para purna ASN yang telah menerima THT ini agar lebih bijaksana dalam menggunakan tabungan pensiun dan jangan pernah terbuai dengan bujuk rayu atau ragam investasi yang ditawarkan tanpa diketahui legalitasnya.
"Selain itu, kami juga terus mengingatkan kepada Bapak/ Ibu, agar terus membantu kami dalam melakukan sosialisasi protokol kesehatan kepada warga di wilayah masing-masing. Mengingat, Kota Pekalongan terus mengalami kenaikan kasus Covid-19 yang cukup signifikan. Ini menjadi PR kita bersama, dalam upaya menekan angka persebaran virus corona. Mari, sama-sama kita jaga kondisi kesehatan diri kita, keluarga kita, dan lingkungan sekitar kita, agar terhindar dari virus yang berbahaya ini," tegasnya.
Sementara itu, Kepala BKPPD Kota Pekalongan,Ir Budiyanto,Mpi,MHum setiap bulannya ASN Pemkot Pekalongan yang purna tugas sebanyak 15-17 orang,sehingga setiap tahunnya ada sekitar 150-200 orang ASN yang purnatugas. Dirinya berharap, kekosongan ASN di lingkungan Pemkot Pekalongan yang sudah minus growth selama 4 tahun silam bisa diisi oleh SDM yang berkualitas melalui rekrutmen CPNS dan P3K di tahun-tahun mendatang.
"Untuk CPNS formasi 2019 kemarin sudah sampai tahap selesai pengajuan NIP dan pertimbangan teknis (pertek)nya dan InshaAllah awal tahun 2021 nanti mereka sudah bisa mulai masuk kerja di masing-masing instansinya. Dari Kemenpan-RB di tahun 2021 juga akan kembali membuka lowongan CPNS dan P3K,mudah-mudahan Kota Pekalongan bisa mendapat formasi yang lebih banyak lagi," tandasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)