Lulus Pelatihan Langsung Dapat Sertifikat BNSP, Peserta Siap Bersaing di Dunia Kerja

Kota Pekalongan – Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan memberikan terobosan baru dalam pelatihan kerja tahun ini dengan menghadirkan fasilitas Uji Kompetensi bersertifikat BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) bagi seluruh peserta pelatihan.
 
Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Betty Dahfiani Dahlan usai membuka Pelatihan Peningkatan Keterampilan Kerja bersama Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) dan Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) belum lama ini di BLK Kota Pekalongan, mengungkapkan, setelah menyelesaikan pelatihan tersebut, para peserta seluruh kejuruan akan langsung mengikuti Uji Kompetensi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dari Surabaya, Batang, dan Jakarta.
 
“Yang membedakan tahun ini adalah semua peserta akan difasilitasi Uji Kompetensi. Sertifikatnya diterbitkan langsung oleh BNSP dan diakui secara nasional. Ini tentu menjadi nilai tambah yang sangat penting karena dapat digunakan peserta sebagai bukti resmi keahlian saat melamar kerja, baik di sektor formal maupun informal,” jelasnya.
 
Fasilitas ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan daya saing lulusan pelatihan kerja, karena sertifikat kompetensi BNSP merupakan standar yang dibutuhkan oleh banyak perusahaan dan instansi di berbagai sektor industri.
 
“Harapannya, 196 peserta bisa lulus Uji Kompetensi ini sehingga mereka tidak hanya memiliki keterampilan, tapi juga pengakuan resmi dalam bentuk sertifikat nasional yang sah,” sambungnya.
 
Dengan penambahan fasilitas ini, pihaknya optimis kualitas dan kesiapan peserta pelatihan kerja akan semakin meningkat, serta membuka peluang lebih luas untuk memasuki dunia kerja atau memulai usaha mandiri.
 
(Tim Liputan Dinkominfo/dea)