KPU Kota Pekalongan Siapkan 195 TPS Panggung
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekalongan menyiapkan 195 Tempat Pemungutan Suara (TPS) panggung dari 881 TPS di Kota Pekalongan. TPS panggung ini disiapkan ketika di wilayah-wilayah tertentu yang menjadi lokasi TPS pada Pemilu 2024 terdampak bencana banjir atau rob. Mengingat pada pelaksanaan Pemilu 2024, 14 Februari 2024 diprediksi tengah terjadi curah hujan yang cukup tinggi.
Ketua KPU Kota Pekalongan, Fajar Randi Yogananda mengungkapkan bahwa, dari jumlah TPS panggung yang disiapkan itu prosentasenya sekitar 20,99 persen. Sebanyak 195 TPS panggung yang disiapkan KPU tersebut tersebar di 4 kecamatan yang ada di Kota Pekalongan.
"Rinciannya, di Kecamatan Pekalongan Barat ada 96 TPS, 68 TPS di Kecamatan Pekalongan Utara, di wilayah Kecamatan Pekalongan Timur ada 21 TPS, dan di Kecamatan Pekalongan Selatan ada 10 TPS panggung,"tuturnya.
Menurutnya, kebijakan TPS panggung ini diambil ketika di wilayah tersebut tidak ada lagi tempat untuk melakukan pemungutan suara. Adapun TPS panggung ini didesain tidak jauh berbeda seperti layaknya TPS biasa, namun hanya berbentuk panggung sebagai bentuk antisipasi saat hari H pemungutan suara, di wilayah itu terjadi banjir atau rob.
"Jadi, agar logistiknya aman. Sebenarnya perlakuannya hanya untuk mengamankan logistik. Sementara, untuk proses pemungutan suaranya sama seperti TPS pada umumnya,"terangnya.
Lanjut Fajar menambahkan, KPU Kota Pekalongan bersama BPBD dan instansi terkait telah melakukan rapat koordinasi terkait tantangan dan hambatan menuju 14 Februari 2024. Pihaknya berharap, BPBD dan instansi-instansi terkait lainnya bisa mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024.
"Kita sudah sampaikan mereka terkait pemetaan potensi lokasi-lokasi rawan banjirnya dimana saja, harapannya ada antisipasi khusus jika memang di daerah tersebut terjadi banjir yang mengkhawatirkan dan mengganggu aktivitas masyarakat baik pada umumnya maupun proses pelaksanaan hari H pemungutan suara,"tandasnya.
Ketua KPU Kota Pekalongan, Fajar Randi Yogananda mengungkapkan bahwa, dari jumlah TPS panggung yang disiapkan itu prosentasenya sekitar 20,99 persen. Sebanyak 195 TPS panggung yang disiapkan KPU tersebut tersebar di 4 kecamatan yang ada di Kota Pekalongan.
"Rinciannya, di Kecamatan Pekalongan Barat ada 96 TPS, 68 TPS di Kecamatan Pekalongan Utara, di wilayah Kecamatan Pekalongan Timur ada 21 TPS, dan di Kecamatan Pekalongan Selatan ada 10 TPS panggung,"tuturnya.
Menurutnya, kebijakan TPS panggung ini diambil ketika di wilayah tersebut tidak ada lagi tempat untuk melakukan pemungutan suara. Adapun TPS panggung ini didesain tidak jauh berbeda seperti layaknya TPS biasa, namun hanya berbentuk panggung sebagai bentuk antisipasi saat hari H pemungutan suara, di wilayah itu terjadi banjir atau rob.
"Jadi, agar logistiknya aman. Sebenarnya perlakuannya hanya untuk mengamankan logistik. Sementara, untuk proses pemungutan suaranya sama seperti TPS pada umumnya,"terangnya.
Lanjut Fajar menambahkan, KPU Kota Pekalongan bersama BPBD dan instansi terkait telah melakukan rapat koordinasi terkait tantangan dan hambatan menuju 14 Februari 2024. Pihaknya berharap, BPBD dan instansi-instansi terkait lainnya bisa mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024.
"Kita sudah sampaikan mereka terkait pemetaan potensi lokasi-lokasi rawan banjirnya dimana saja, harapannya ada antisipasi khusus jika memang di daerah tersebut terjadi banjir yang mengkhawatirkan dan mengganggu aktivitas masyarakat baik pada umumnya maupun proses pelaksanaan hari H pemungutan suara,"tandasnya.