Kiat Kospin Jasa Mampu Pertahankan Eksistensi


Kota Pekalongan - Persaingan usaha koperasi dengan perusahaan di luar koperasi akan terus bergejolak seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin kompleks. Hal tersebut akan menguji eksistensi koperasi, sampai sejauh mana bisa bertahan dan mampu bersaing dengan perusahaan lain, berbagai strategi harus di terapkan untuk menjaga kelangsungan hidup koperasi. Perlu disadari bahwa keberhasilan maupun kegagalan koperasi dan organisasi lain adalah dari bagaimana koperasi tersebut mampu menganalisa kondisi eksternal maupun internal dan mampu 
memanfaatkan keadaan tersebut menjadi peluang yang dapat digunakan untuk menunjang keberlangsungan koperasi. Hal ini ditegaskan oleh Humas Koperasi Simpan Pinjam Jasa (Kospin Jasa) Pekalongan, Noor Akwan saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (23/7/2024).

Menurutnya, di tengah gempuran pinjaman online (pinjol) dan banyaknya koperasi yang tidak aktif, Koperasi Simpan Pinjam Jasa (Kospin Jasa) masih mampu menjadi salah satu koperasi besar yang sampai saat ini bisa bertahan dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dalam usaha pembentukan modal melalui simpanan dan pinjaman 
dari anggota. Kospin Jasa senantiasa mengikuti perkembangan zaman yang saat ini serba digital dan menyesuaikan kebutuhan anggotanya.

"Seperti pelayanan menggunakan ATM, mbanking, dan semuanya yang dibutuhkan anggota. Jadi, mereka tidak harus datang ke kantor ataupun dilayani pada saat jam kerja kantor Senin sampai dengan Jumat. Tetapi, mereka bisa tetap terlayani dengan sistem online,"ucap Wawan,sapaan akrabnya.

Wawan menyebutkan, untuk memenuhi kebutuhan anggota koperasinya, Kospin Jasa dalam menciptakan sebuah produk baik simpanan maupun pinjaman selalu disesuaikan dengan kebutuhan anggota. Misalkan, mereka membutuhkan program paket simpanan tabungan wisata baik dalam negeri maupun luar negeri. 

"Kami memang belum beralih ke pinjaman online, karena sesuai regulasi Pemerintah, koperasi belum bisa melakukan pinjaman online. Selama ini, kami hanya bisa melayani pendaftaran online, tetapi mengharuskan anggota yang ingin pinjam dana untuk datang langsung ke kantor. Sementara, untuk simpanan kami memiliki layanan M-Jasa seperti layaknya di perbankan mbanking, dan telah bekerjasama dengan perbankan untuk layanan ATM, PPOB, dan sebagainya. Sehingga, para anggota koperasi kami bisa melakukan transaksi-transaksi  digital tersebut,"terangnya.

Lebih lanjut Wawan menjelaskan, Kospin Jasa didirikan pada 13 Desember  1973 atau sudah memasuki usia 51 tahun pada Tahun 2024 ini, dengan anggota yang sudah mencapai lebih dari 300 ribu orang yang tersebar dari Pulau Sumatera hingga Bali. Sampai saat ini sudah ada 112 kantor layanan baik kantor cabang, kantor cabang pembantu dan kantor kas. Pihaknya menekankan, ada sejumlah strategi/kiat yang harus dilakukan agar koperasi itu tetap bisa eksis sampai sekarang, diantaranya penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni, fasilitas kantor pelayanan yang representatif, memberikan pelayanan yang maksimal, dan terus bertransformasi digital untuk memberikan kemudahan layanan bagi anggota.

"Makanya kami ada fasilitas Pusdiklat Kospin Jasa untuk mengupgrade skill SDM karyawan-karyawan kami. Dengan demikian, ketika ada pembiayaan, atau pinjaman selalu dianalisa sebaik mungkin. Untuk menjaga trust (kepercayaan) anggota, kami selalu menjaga dan berupaya memenuhi kebutuhan anggota. Kapanpun mereka butuh simpanan dananya selalu siap. Untuk layanan M-Jasa sudah kami inisiasi sejak Tahun 2010, sementara layanan online real time sudah dari Tahun 2009 dan di tahun yang sama langsung bekerjasama dengan perbankan,"bebernya.

Salah satu anggota Kospin Jasa, Suritno mengaku sudah lama menjadi anggota Kospin Jasa sejak Tahun 1995 hingga sekarang. Ia diamanahi untuk melakukan transaksi harian di perusahaannya untuk melakukan simpan pinjam di Kospin. 

"Ada Simpanan Keluarga Sejahtera (SIKESRA),  Tabungan Qurban, Tabungan Hari Raya, dan lain-lain. Kospin Jasa ini menurut Saya koperasi yang sudah kuat dan salah satu koperasi terbesar di Indonesia, pelayanannya juga sangat bagus dan ramah para karyawannya, mengikuti perkembangan digital, sudah seperti layanan di perbankan. Kami bisa melakukan transfer, kliring, dan lain-lain,"pungkasnya. (Dian).