Kementerian Dikdasmen RI Tegaskan Perhatian Setara untuk Pendidikan Negeri dan Swasta

Yayasan Al-Irsyad Al-Islamiyah Kota Pekalongan menerima kunjungan silaturahmi dari Staf Ahli Bidang Regulasi dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) RI, Biyanto, di SMA Al-Irsyad Kota Pekalongan pada Jumat (14/2/2025). Selain sebagai ajang silaturahmi, pertemuan tersebut juga diisi dengan dialog konstruktif terkait kebijakan pendidikan, khususnya bagi sekolah swasta.

Dalam kesempatan tersebut, Biyanto menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Yayasan Al-Irsyad Kota Pekalongan. Ia menegaskan bahwa pertemuan ini merupakan langkah awal bagi sinergi yang lebih erat antara Kementerian dan lembaga pendidikan swasta dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

“Kami mewakili Menteri dan Wakil Menteri mengucapkan terima kasih atas penerimaan luar biasa dari Yayasan Al-Irsyad Kota Pekalongan. Silaturahmi ini sangat produktif dan mudah-mudahan menjadi awal dari pertemuan yang lebih erat di masa mendatang. Kolaborasi ini sangat penting karena bagian dari tugas pemerintah adalah mengafirmasi pendidikan swasta. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, harus ada kemitraan dengan pihak swasta dalam mewujudkan amanat konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa Kementerian terus berupaya memastikan tidak ada kesenjangan antara sekolah negeri dan swasta, termasuk dalam akses terhadap kebijakan pendidikan dan dukungan fasilitas.

Sementara itu, Direktur Direktorat Pendidikan Al-Irsyad Pekalongan, Abdul Aziz, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Kementerian terhadap pendidikan swasta. Menurutnya, kehadiran perwakilan Kementerian menjadi bukti nyata bahwa pemerintah memberikan perhatian yang setara kepada sekolah swasta.

“Alhamdulillah, kami mengapresiasi kunjungan dari Kementerian. Ini adalah bukti bahwa Kementerian peduli terhadap sekolah swasta, salah satunya dengan mengirimkan staf ahli ke perguruan swasta. Ke depan, kami berharap perhatian terhadap sekolah swasta semakin meningkat, sehingga tidak ada perbedaan perlakuan antara sekolah negeri dan swasta,” ungkap Abdul Aziz.

Ia menambahkan bahwa sekolah swasta memiliki peran signifikan dalam mencerdaskan generasi muda, menghadapi berbagai tantangan, dan berkontribusi dalam pembangunan pendidikan nasional. Oleh karena itu, pihaknya berharap hubungan dengan Kementerian semakin erat, sehingga aspirasi sekolah swasta dapat tersampaikan dengan lebih baik.

“Kami akan terus menjalin komunikasi lebih intens dengan Kementerian. Salah satu langkah ke depan adalah membawa aspirasi sekolah swasta, baik Yayasan Al-Irsyad maupun sekolah-sekolah lain yang tergabung dalam Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS), agar pendidikan swasta semakin mendapat perhatian yang layak. Kami juga berharap ada peningkatan dukungan dalam hal pelatihan tenaga pendidik, sarana, dan prasarana untuk mendukung pembelajaran yang berkualitas,” tambahnya.

Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan hubungan antara Kementerian Dikdasmen RI dan institusi pendidikan swasta semakin kuat, guna menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif, merata, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia.

(Dinkominfo Kota Pekalongan)