Kasus Covid-19 Meningkat, Ayo Tetap Patuhi Prokes

Kota Pekalongan - Senin (14/6/2021), terdata 57 penambahan kasus Covid-19 di Kota Pekalongan. Jumlah ini terbanyak ketiga di Jawa Tengah, dan peningkatan kasus Covid-19 Jawa Tengah terbanyak kedua setelah DKI Jakarta. Hal ini yang membuat Pemerintah Kota Pekalongan terus gencar mencegah penularan Covid-19 di Kota Pekalongan.

Operasi Yustisi penegakan protokol kesehatan semakin digiatkan oleh Satgas Covid-19 Kota Pekalongan. Tim gabungan dari TNI, Polri, dan unsur pemerintah (Satpol PP, Dinkes, Dinhub, BPBD) menyebar ke sejumlah titik memantau sejauh mana protokol kesehatan diterapkan.

Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE meminta masyarakat Kota Pekalongan untuk tak abai menerapkan prokes. Pasalnya pencegahan Covid-19 hanya dengan menerapkan 5 M. "Malam ini kami melangsungkan operasi yustisi di beberapa titik seperti di Alun-Alun Koya Pekalongan, Wisata Religi Sapuro, dan Exit Tol," terang Aaf, Senin malam (14/6/2021).

Diterangkan Aaf, Kawasan Makam Sapuro sementara ditutup pasca hasil operasi kemaren ditracking satu positif Covid-19. "Perkembangan kita pantau terus. Penyekatan jalan mungkin akan dilakukan," kata Aaf.

Aaf mengaku akan merapatkan pemilik gedung pertemuan serta pemilik hotel agar ikut membatasi kegiatan dan penerapan prokes ketat. "Hari ini penambahan kasus cukup tinggi, semoga tak ada lagi peningkatan kasus dan Covid-19 segera berakhir," pungkas Aaf.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)