Job Fair Kota Pekalongan 2019, 1.308 Posisi Lowongan Kerja Ditawarkan

Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) terus berupaya menekan angka pengangguran. Salah satunya dengan menyelenggarakan bursa kerja (job fair) yang dihelat selama dua hari yakni 31 Juli-1 Agustus 2019.

 

Pelaksanaan Job Fair 2019 tersebut resmi dibuka oleh Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE didampingi Kepala Dinperinaker setempat, Slamet Hariyadi SH MHum dan Ketua Komisi C DPRD Kota Pekalongan, Sudjaka Martana yang berlangsung di Hotel Sahid Mandarin, Rabu (31/7/2019). Sebanyak 1.308 lowongan untuk berbagai posisi pekerjaaan ditawarkan sejumlah instansi dan perusahaan yang berpartisipasi dalam Job Fair tahun ini. Pada hari pertama dibuka, Job Fair langsung dibanjiri ratusan para pencari kerja yang hendak melamar pekerjaan sesuai dengan peminatan dan kualifikasinya.

 

Dalam sambutannya, Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE, menyambut positif adanya job fair sebagai upaya penanggulangan angka pengangguran di Kota Pekalongan.

 

"Sebagaimana tema kegiatan Job Fair Tahun 2019 yakni “Peningkatan kerjasama antara perusahaan dan pemerintah dalam rangka penempatan kerja dan pengurangan pengangguran” kegiatan semacam ini sangatlah penting dan strategis dalam upaya kita mengurangi tingkat pengangguran," kata Saelany.

 

Menurut Saelany, dengan dilaksanakannya kegiatan Job Fair ini akan terjadi percepatan pertemuan antara pencari kerja dan pengguna tenaga kerja.

 

“Kegiatan ini merupakan sarana pertemuan langsung antara pencari kerja dengan pengguna tenaga kerja, di samping sebagai pelaksanaan salah satu fungsi dari pelayanan penempatan tenaga kerja Dinperinaker Kota Pekalongan. Pelaksanaaan kegiatan Job Fair ini tidak terlepas dari partisipasi aktif para pengusaha serta instansi teknis/sektor terkait yang dapat menyerap persediaan tenaga kerja,” ungkap Saelany.

 

Lebih lanjut, Saelany berharap melalui Job Fair ini akan terserap banyak tenaga kerja Kota Pekalongan yang handal dan professional untuk terus mengurangi angka pengangguran Kota Pekalongan yang saat ini mencapai 6,13 persen.

 

“Perusahaan yang berpartisipasi pada awalnya perkiraan 50 sekarang menjadi 58. Lowongan yang disediakan sekitar 1308 posisi. Untuk tingkat middle sebanyak 164. Hal ini menunjukkan animo yang sangat luar biasa. Mudah-mudahan dari Job Fair ini bisa menyerap tenaga-tenaga kerja di Kota Pekalongan. Selain adanya Job Fair, untuk mengurangi angka pengangguran, Pemkot juga menyelenggarakan pelatihan gratis di UPTD BLK Dinperinaker,” papar Saelany.

 

Di lain pihak, Kepala Dinperinaker, Slamet Hariyadi SH MHum menjelaskan tingkat partisipasi perusahaan maupun instansi yang berpartisipasi jumlahnya meningkat dan melampaui target yang diinginkan.

 

“Pada Job Fair tahun ini yang awalnya ditargetkan hanya 50 perusahaan, pada hari ini Alhamdulillah melampaui target menjadi 58 peserta perusahaan baik dari dalam Kota Pekalongan maupun dari luar kota yang berpartisipasi dengan menyediakan 1.038 posisi lowongan kerja mulai dari bidang perhotelan, BUMN, dan sebagainya,” ucap Slamet.

 

Slamet menekankan pelaksanaan Job Fair Kota Pekalongan ini yang hanya berlangsung selama dua hari dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para pencari yang berada khususnya di Kota Pekalongan dan sekitarnya.