Berdayakan 90 Perempuan Kepala Keluarga Untuk Membuat 9.180 Buah Masker

Kota Pekalongan - Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) setempat memberdayakan 90 perempuan kepala keluarga dan perempuan rentan terdampak Covid-19 untuk membuat masker kain sebanyak 9.180 buah masker. Hasil produksi masker tersebut nantinya sebagian akan dikembalikan kepada penerima manfaat yang dapat dibagi-bagikan dilingkungannya,dan sebagian lagi diserahkan ke Pemerintah Kota Pekalongan untuk membantu menekan kasus Covid-19 di tengah masyarakat. Hal ini diungkapkan Plt DPMPPA Kota Pekalongan, Soesilo SH usai mengisi Webinar Pembukaan Kegiatan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan dalam Bentuk Masker, bertempat di Ruang Sekretariat Penanganan Covid-19 Kota Pekalongan, Rabu (14/10/2020).

“Kegiatan ini diinisiasi oleh Pemerintah Kota Pekalongan melalui DPMPPA dengan menggunakan anggaran Dana Intensif Daerah (DID) tambahan sebesar Rp72 juta atas komitmen kuat dan kinerja Pemkot dalam menangani pandemi Covid-19. Anggaran tersebut kami gunakan untuk pembekalan dan pelatihan membuat masker yang dibuat oleh kelompok-kelompok perempuan selaku kepala keluarga,” tutur Soesilo.

Soesilo menjelaskan, dalam pemberdayaan kelompok perempuan ini untuk membuat masker dibagi dalam 9 kelompok dimana 1 kelompok terdiri dari 10 orang yang ditugaskan setiap kelompoknya membuat 1020 buah masker. Dalam pengerjaannya, lanjut Soesilo, juga menggandeng kader-kader PKK, disabilitas, perempuan terdampak Covid-19. Pihaknya berharap perempuan selaku kepala keluarga ini dapat senantiasa produktif dan saling bertukar pengalaman serta dapat mandiri dalam keadaan apapun khususnya di tengah pandemi Covid-19 ini.

“Pemkot Pekalongan melalui DPMPPA membantu biaya pembuatan yang digunakan untuk membeli bahan-bahan masker berupa kain sedangkan para kelompok perempuan ini  menjahit hingga menjadi masker yang sesuai dengan arahan pemerintah yakni minimal 2 ply. Waktu pengerjaan pembuatan masker ini direncanakan secepatnya. Usai selesai pengerjaannya, rencananya kami akan mengadakan gebyar masker atau pembagian masker gratis yang dilakukan serentak seluruh Indonesia.”tandas Soesilo.


(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)