Asah Kemampuan Siswa Saat Pandemi, Unikal Tetap Gelar Kompetisi
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan - Unikal Mathematics Competition (U-MaC) kembali digelar tahun 2021 ini. Karena adanya pandemi Covid-19 kompetisi antar SMA/SMK se-Jateng dan DIY ini digelar secara virtual melalui zoom meeting, Kamis (21/10/2021). Sebanyak 132 tim dari SMA/SMK se-Jateng dan DIY menjadi kompetisi yang digelar Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika (Himaptika) Unikal.
Ketua Panitia, Wilda Tsaniya Salsabila mengungkapkan bahwa U-MaC digelar untuk menumbuhkan kreativitas dan kemampuan siswa SMA/SMK di bidang Matematika. "Selama ini pembelajaran banyak dilaksanakan daring, kendati demikian pandemi ini tak menjadi halangan untuk bisa berkompetisi. Jadi kemampuan para siswa bisa terasah," terang Wilda saat diwawancarai di Auditorium Gedung C Unikal.
Wilda menyebutkan bahwa lomba melalui zoom meeting ini memang ada kendala, yang pihak Wilda khawatirkan yakni peserta tidak disiplin dan tidak jujur. "Tapi kendala ini sudah teratasi. Kendala lainnya yakni masalah teknis jaringan di sekolah peserta," jelas Wilda.
Wilda berharap melalui U-MaC ini kemampuan para siswa lebih terasah dan guru pendamping juga semakin memahami kemampuan siswa sehingga ke depannya akan memberikan pembelajaran yang lebih menarik dan kreatif yang mudah dipahami siswanya. "Kami juga akan tampilkan penampilan multimedia kreatif dan permainan desmos saat zoom meeting ini,"
Penampilan multimedia kreatif dan permainan desmos ini yang diharapkan dapat dijadikan bahan untuk mengembangkan pembelajaran di tengah pandemi.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Ketua Panitia, Wilda Tsaniya Salsabila mengungkapkan bahwa U-MaC digelar untuk menumbuhkan kreativitas dan kemampuan siswa SMA/SMK di bidang Matematika. "Selama ini pembelajaran banyak dilaksanakan daring, kendati demikian pandemi ini tak menjadi halangan untuk bisa berkompetisi. Jadi kemampuan para siswa bisa terasah," terang Wilda saat diwawancarai di Auditorium Gedung C Unikal.
Wilda menyebutkan bahwa lomba melalui zoom meeting ini memang ada kendala, yang pihak Wilda khawatirkan yakni peserta tidak disiplin dan tidak jujur. "Tapi kendala ini sudah teratasi. Kendala lainnya yakni masalah teknis jaringan di sekolah peserta," jelas Wilda.
Wilda berharap melalui U-MaC ini kemampuan para siswa lebih terasah dan guru pendamping juga semakin memahami kemampuan siswa sehingga ke depannya akan memberikan pembelajaran yang lebih menarik dan kreatif yang mudah dipahami siswanya. "Kami juga akan tampilkan penampilan multimedia kreatif dan permainan desmos saat zoom meeting ini,"
Penampilan multimedia kreatif dan permainan desmos ini yang diharapkan dapat dijadikan bahan untuk mengembangkan pembelajaran di tengah pandemi.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)