Antisipasi Penyebaran Corona, Pemkot Tutup Sementara Obyek Wisata

Mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Dinparbudpora) Kota Pekalongan menutup sementara objek wisata yang dikelola Pemerintah Daerah. Penutupan sementara ini mendasari surat edaran Keputusan Walikota Pekalongan Nomor 443.1/001 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Infeksi Corona Virus Disease (Covid-19) di Kota Pekalongan. Selain itu juga sebagai tindak lanjut Surat Kepala Disporapar Provinsi Jawa Tengah Nomor 556/906 tanggal 16 Maret 2020 tentang Penutupan Sementara Destinasi Wisata dan Tempat Hiburan. Hal ini disampaikan Kepala Dinparbudpora Kota Pekalongan, Sutarno,SH,MM saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Rabu (18/3/2020).

“Ya memang betul, terkait dengan adanya Kejadian Luar Biasa (KLB) Virus Corona, sejak dikeluarkannya Surat Edaran Keputusan Walikota dan kami juga mendapat surat edaran dari Disporapar Jawa Tengah terkait wabah pandemi tersebut, kami selaku leading sektor di bidang pariwisata mengambil langkah untuk menutup sejumlah tempat wisata di Kota Pekalongan yang dikelola oleh Pemerintah Kota Pekalongan selama ini, terang Sutarno.

Sutarno menjelaskan adapun 4 destinasi wisata yng dikelola pemerintah yang ditutup sementara yaitu Pantai Pasir Kencana, Pantai Slamaran, Pusat Informasi Mangrove (PIM) dan Museum Batik Kota Pekalongan. Penutupan tersebut terhitung mulai tanggal 17 Maret 2020 sampai dengan evaluasi terhadap perkembangan situasi yang ada. Lebih lanjut, Sutarno menegaskan selama masa penutupan diminta untuk melakukan gerakan pembersihan dengan disinfektan dan alat kebersihan lainnya sesuai dengan standar kesehatan yang dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan atau Rumah Sakit setempat.

“Langkah ini harus diambil untuk meminimalkan risiko penyebaran virus corona. Para pedagang yang berada di sekitar keempat obyek wisata tersebut pun sudah kami berikan pendekatan dan Alhamdulillah mereka bisa memaklumi dan bekerjasama dengan baik terkait adanya penutupan sejumlah obyek wisata yang ada di Kota Pekalongan ini untuk sementara waktu,” tegas Sutarno.

Ditambahkan Kepala Bidang Pariwisata Dinparbudpora, Nur Slamet B.,SPi, MSi, Dinparbudpora Kota Pekalongan meniadakan kegiatan penelitian yang dilakukan di PIM yang biasanya kerap dikunjungi para peneliti mengenai ekowisata atau kegiatan pelestarian lingkungan untuk beberapa waktu ke depan.

“Untuk kegiatan atau aktivitas penelitian yang biasa dilakukan oleh para peneliti baik dari dosen, mahasiswa, pelajar dan komunitas atau masyarakat kami stop sementara untuk mensterilkan tempat tersebut beberapa waktu ke depan dan agar terbebas dari virus corona,” ucap Nur.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)