Agar Gizi Tak Hilang, PKK-Pemkot Sosialisasikan Pengolahan Ikan yang Baik
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Ikan merupakan sumber protein hewani yang kaya akan nutrisi, oleh sebab itu rutin makan ikan dapat memberi banyak kesehatan tubuh juga mencegah terjadinya risiko stunting. Namun sayangnya, tidak banyak masyarakat yang tahu cara mengolah ikan yang sehat, oleh sebab itu TP PKK Kota Pekalongan bersinergi dengan Pemerintah Pekalongan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) melaksanakan sosialisasi sekaligus technical meeting lomba olahan ikan, berlangsung di Technopark, Kamis (2/5/2024).
Ketua TP PKK Kota Pekalongan sekaligus Bunda Gemari, Inggit Soraya menjelaskan bahwa ikan memiliki kandungan yang baik untuk kesehatan seperti sumber protein, karbohidrat, vitamin, mineral dan lainnya. Namun masih banyak masyarakat yang belum paham bagaimana cara mengolah protein hewani ini dengan baik dan benar. Ikan lebih sering diolah dengan digoreng karena cara tersebut adalah yang paling mudah. Padahal, masih banyak jenis olahan lain yang bisa dikreasikan dengan menggunakan ikan.
“Kami melalui Pokja III bersinergi DKP mengadakan sosialisasi sekaligus technical meeting karena akan diadakan olahan ikan beberapa waktu mendatang, disini kami beri pemahaman bagaimana pengolahan ikan yang baik dan benar, agar olahan ini lebih bermutu, bergizi dan bisa memiliki nilai tambah. Sehingga nanti peserta lomba bisa berkreasi dan inovasi tetapi tidak meninggalkan atau mengurangi nilai gizi yang ada pada ikan,” terangnya.
Lebih lanjut, sebagai bunda gemari, Inggit tidak berhenti untuk mensosialisasikan kepada masyarakat supaya mencintai atau gemar makan ikan, sebab dengan harga yang cukup terjangkau dibanding daging merah, ikan dapat mencegah terjangkau stunting, selain itu baik untuk tulang, menyehatkan otak, bagus untuk pertumbuhan serta membantu mencegah kanker. Ikan juga memegang peranan penting dalam pemenuhan sumber gizi dan keamanan hidup bagi manusia.
(DINKOMINFO KOTA PEKALONGAN)
Ketua TP PKK Kota Pekalongan sekaligus Bunda Gemari, Inggit Soraya menjelaskan bahwa ikan memiliki kandungan yang baik untuk kesehatan seperti sumber protein, karbohidrat, vitamin, mineral dan lainnya. Namun masih banyak masyarakat yang belum paham bagaimana cara mengolah protein hewani ini dengan baik dan benar. Ikan lebih sering diolah dengan digoreng karena cara tersebut adalah yang paling mudah. Padahal, masih banyak jenis olahan lain yang bisa dikreasikan dengan menggunakan ikan.
“Kami melalui Pokja III bersinergi DKP mengadakan sosialisasi sekaligus technical meeting karena akan diadakan olahan ikan beberapa waktu mendatang, disini kami beri pemahaman bagaimana pengolahan ikan yang baik dan benar, agar olahan ini lebih bermutu, bergizi dan bisa memiliki nilai tambah. Sehingga nanti peserta lomba bisa berkreasi dan inovasi tetapi tidak meninggalkan atau mengurangi nilai gizi yang ada pada ikan,” terangnya.
Lebih lanjut, sebagai bunda gemari, Inggit tidak berhenti untuk mensosialisasikan kepada masyarakat supaya mencintai atau gemar makan ikan, sebab dengan harga yang cukup terjangkau dibanding daging merah, ikan dapat mencegah terjangkau stunting, selain itu baik untuk tulang, menyehatkan otak, bagus untuk pertumbuhan serta membantu mencegah kanker. Ikan juga memegang peranan penting dalam pemenuhan sumber gizi dan keamanan hidup bagi manusia.
(DINKOMINFO KOTA PEKALONGAN)