110 KK Warga Conkrah Terdampak Banjir Terima Bantuan
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Kota Pekalongan – Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) Kota Pekalongan kembali menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir melalui kecamatan dan kelurahan, salah satunya Kelurahan Kalibaros, Kecamatan Pekalongan timur. Setidaknya sebanyak 110 Kartu Keluarga (KK) di wilayah Conkrah, Kalibaros menerima bantuan berupa 5 kg beras dan mie instan, Selasa (2/3/2021).
Lurah Kalibaros, Saptadi mengungkapkan bahwa bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) diperuntukan untuk warganya terdampak banjir yang disalurkan langsung ke RT 01/RW 01 dan RT 02/RW 01.
"Mengingat, masa tanggap darurat bencana Kota Pekalongan akan berakhir pada tanggal 6 Maret. Sehingga, target kami sebelum tanggal tersebut, bantuan sudah kami salurkan ke warga terdampak," ungkapnya.
Saptadi menjelaskan bahwa sejak beberapa hari terakhir banjir berangsur surut, sehingga warga tampak sudah melakukan sejumlah aktivitas seperti biasanya. Sebelumnya, di wilayah Conkrah, Kalibaros terendam banjir dengan ketinggian air rata-rata 20-50 cm.
“Memang tidak separah wilayah lain seperti di Pekalongan Utara. Tetapi sejumlah aktivitas warga terganggu. Sehingga, kami juga mendorong warga untuk mendirikan dapur umum mandiri pada saat musibah banjir terjadi," terang Saptadi.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan, Ahmad Nafkah warga RT 02 mengaku terbantu dan berterima kasih dengan adanya bantuan tersebut. "Syukur alhamdulilah, bantuan ini sangat membantu kami,” pungkasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)
Lurah Kalibaros, Saptadi mengungkapkan bahwa bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) diperuntukan untuk warganya terdampak banjir yang disalurkan langsung ke RT 01/RW 01 dan RT 02/RW 01.
"Mengingat, masa tanggap darurat bencana Kota Pekalongan akan berakhir pada tanggal 6 Maret. Sehingga, target kami sebelum tanggal tersebut, bantuan sudah kami salurkan ke warga terdampak," ungkapnya.
Saptadi menjelaskan bahwa sejak beberapa hari terakhir banjir berangsur surut, sehingga warga tampak sudah melakukan sejumlah aktivitas seperti biasanya. Sebelumnya, di wilayah Conkrah, Kalibaros terendam banjir dengan ketinggian air rata-rata 20-50 cm.
“Memang tidak separah wilayah lain seperti di Pekalongan Utara. Tetapi sejumlah aktivitas warga terganggu. Sehingga, kami juga mendorong warga untuk mendirikan dapur umum mandiri pada saat musibah banjir terjadi," terang Saptadi.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan, Ahmad Nafkah warga RT 02 mengaku terbantu dan berterima kasih dengan adanya bantuan tersebut. "Syukur alhamdulilah, bantuan ini sangat membantu kami,” pungkasnya.
(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)