Sukseskan Pemilu Serentak 2024, Pemilih Pemula Jadi Perhatian KPU Kota Pekalongan

Menyongsong Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada 2024 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekalongan terus giat melakukan sosialisasi, utamanya menyasar pemilih pemula yang berusia minimal 17 tahun. Dengan bergeraknya pemilih pemula dalam perhelatan politik ini, pemilu akan lebih semarak karena mereka adalah kalangan yang aktif di media sosial.
Ketua KPU Kota Pekalongan, Rahmi Rosyada Thoha menyebutkan bahwa, berdasarkan data pemilih berkelanjutan, jumlah pemilih pemula ini memiliki prosentase cukup besar yakni kurang lebih 20 persen atau 44 ribuan jiwa dari total seluruh pemilih dalam pemilu 2024 di Kota Pekalongan sebesar 220 ribu.
"Dari jumlah itu menjadi perhatian cukup besar bagi KPU untuk menargetkan sasaran pemilih pemula ini dalam menyongsong pemilu serentak Tahun 2024 mendatang. Sehingga, kami secara terus menerus melaksanakan pendidikan politik kepada pemilih pemula bekerjasama dengan Kesbangpol dan secara mandiri datang ke sekolah-sekolah untuk memberikan sosialisasi kepada pemilih pemula ini," ungkap Rahmi.
Menurutnya, adapun yang masuk dalam kategori pemilih pemula ini adalah mereka yang pada Hari Pemungutan Suara (HPS) 14 Februari 2024 telah berusia 17 tahun dan di Tahun 2022 ini sudah berusia 17 tahun. Sehingga, diharapkan nantinya mereka bisa menggunakan hak pilihnya secara sah dalam Pemilu serentak 2024.
"Jumlah pemilih pemula ini cukup banyak dan menjadi fokus kami untuk diberikan pendidikan dan pengetahuan seputar pemilu. Pemilih pemula diharapkan menjadi agen perubahan serta berkontribusi menyukseskan pesta demokrasi tahun 2024, agar mereka berpartisipasi bukan hanya pada hari pemungutan suara saja tetapi juga dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat pemilih lainnya," tandasnya.
Ketua KPU Kota Pekalongan, Rahmi Rosyada Thoha menyebutkan bahwa, berdasarkan data pemilih berkelanjutan, jumlah pemilih pemula ini memiliki prosentase cukup besar yakni kurang lebih 20 persen atau 44 ribuan jiwa dari total seluruh pemilih dalam pemilu 2024 di Kota Pekalongan sebesar 220 ribu.
"Dari jumlah itu menjadi perhatian cukup besar bagi KPU untuk menargetkan sasaran pemilih pemula ini dalam menyongsong pemilu serentak Tahun 2024 mendatang. Sehingga, kami secara terus menerus melaksanakan pendidikan politik kepada pemilih pemula bekerjasama dengan Kesbangpol dan secara mandiri datang ke sekolah-sekolah untuk memberikan sosialisasi kepada pemilih pemula ini," ungkap Rahmi.
Menurutnya, adapun yang masuk dalam kategori pemilih pemula ini adalah mereka yang pada Hari Pemungutan Suara (HPS) 14 Februari 2024 telah berusia 17 tahun dan di Tahun 2022 ini sudah berusia 17 tahun. Sehingga, diharapkan nantinya mereka bisa menggunakan hak pilihnya secara sah dalam Pemilu serentak 2024.
"Jumlah pemilih pemula ini cukup banyak dan menjadi fokus kami untuk diberikan pendidikan dan pengetahuan seputar pemilu. Pemilih pemula diharapkan menjadi agen perubahan serta berkontribusi menyukseskan pesta demokrasi tahun 2024, agar mereka berpartisipasi bukan hanya pada hari pemungutan suara saja tetapi juga dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat pemilih lainnya," tandasnya.